Dengan tuntutan kurikulum dan materi pelajaran yang menggunung, tanggung jawab guru bahasa Inggris sudah tak tanggung-tanggung lagi! Susah nan perih!
Sudah menjadi rahasia umum (survei tidak resmi versi saya juga membuktikan) bahwa kalau peserta didik tidak bisa berbahasa Inggris dengan baik, guru bahasa Inggris di sekolah selalu menjadi sasaran "pihak yang bersalah" dari kebanyakan orangtua murid.
Padahal, belajar mandiri di rumah juga memegang peranan yang penting, bahkan bisa dikatakan amat sangat penting, karena waktu di rumah (lebih tepatnya di luar jam sekolah) lebih banyak daripada di sekolah.
Orangtua dan lingkungan juga berperan penting dalam pendidikan anak. Bukan cuma monopoli guru dan sekolah.
Bagaimana memahami penggunaan waktu dalam bahasa Inggris
Memang mempelajari bahasa asing tidak semudah membalikkan telapak tangan. Selain struktur kalimat atau tata bahasa Inggris yang sangat berbeda dengan bahasa Indonesia, minimnya kosakata yang dipunya juga menjadi kendala.
Oleh karena itu, saya ingin memberikan tiga saran demi tercapainya pemahaman bagi siapa saja yang ingin menggunakan "waktu" dalam bahasa Inggris.
Saran #1 - Tidak selalu harus ada "o'clock" dalam setiap kalimat
Ini yang menjadi hal pertama di dalam setiap awal belajar dengan saya, baik itu di sekolah maupun di les.
Saya selalu menyatakan di awal bahwa "o'clock" tidak selalu harus ada dalam setiap kalimat yang berhubungan dengan waktu.
"O'clock" hanya diperuntukkan untuk menyatakan jam dimana jarum panjang pada jam analog berada pada arah menunjuk angka 12, atau pada "00" di bagian menit jam digital.
Misalnya: