Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Akhirnya SIM-ku Sudah Diperpanjang...

28 Agustus 2020   20:12 Diperbarui: 28 Agustus 2020   20:06 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemudian sesi foto dimulai dengan kamera yang sudah ready di depan saya. Setelah foto, saya disuruh membersihkan jari tangan dengan hand sanitizer yang disemprotkan bapak polisi. Setelah itu, saya memberikan sidik jari di fingerprint scanner (semua jari tangan kanan, mulai jempol sampai kelingking)

Bagian terakhir adalah memberikan tanda tangan dengan menggunakan stylus di layar kecil LCD berukuran sekitar 12 X 6 cm

Saya menunggu Bapak Polisi mengeprint SIM sekitar 2 - 3 menit.

Akhirnya selesai. SIM sudah di tangan.

Mohon maaf. Demi keamanan data pribadi, saya blur SIM-nya | Dokumentasi Pribadi
Mohon maaf. Demi keamanan data pribadi, saya blur SIM-nya | Dokumentasi Pribadi
Ternyata, cuma memakan waktu sekitar satu jam dari pukul 07.30 WITA sampai 08.30 WITA. Seandainya saya datangnya lebih awal, mungkin lebih cepat terlayani.

Saran dan masukan buat peningkatan kelancaran proses pengurusan perpanjangan SIM

Saya mengapresiasi kemajuan dari segi durasi yang lebih cepat dan simple-nya formulir yang harus diisi.

Dan alangkah lebih baik lagi kalau semakin ditingkatkan kualitas pelayanan, demi kelancaran proses pengurusan perpanjangan SIM di waktu yang akan datang.

Izinkan saya untuk memberikan tiga masukan:

#1. Menambahkan layar LCD di belakang mobil SIM keliling

Penambahan layar LCD di belakang mobil SIM keliling menurut saya sangat perlu dengan tujuan menampilkan nama warga yang dipanggil. Dengan begitu, meminimalkan kesalahpahaman sewaktu warga mendengar.

#2. Memperbaiki kualitas suara dari pengeras suara

Suara yang keluar dari pengeras suara, menurut saya, sudah cukup keras, tapi sayangnya, tidak begitu jelas dalam pengucapannya. Kiranya bisa diperbaiki kualitas suara yang dihasilkan dari pengeras suara tersebut.

#3. Menggunakan juga metode pembayaran secara digital

Di tengah pandemi covid-19 saat ini, alangkah baiknya kalau kita mengurangi pemakaian uang fisik dalam bertransaksi dan lebih mengedepankan penggunaan metode pembayaran secara digital.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun