Masa tidak bisa menyisihkan 15 menit sehari untuk membaca ^_^?
Kalau 15 menit sudah menjadi kebiasaan, maka bisa ditambahkan lebih lama waktu membaca menjadi 20 menit, 30 menit, satu jam dan seterusnya.
Kedua, Mudahkan akses membaca.
![Ilustrasi : www.popeti.com](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/03/25/images-2-5ab7acfcbde575486850bbe2.jpg?t=o&v=555)
Saya teringat masa kecil saya dimana saya bisa membaca dimana saja dan kapan saja di rumah, karena orangtua dan saudara-saudara saya gemar membaca dan buku-majalah-surat kabar sangatlah banyak, dan ada rak-rak buku terjejer dengan rapi, sehingga saya dapat mengambil buku, majalah dan koran dengan mudah tanpa kesulitan sama sekali.
Atau bisa juga membeli buku-buku digital dan dengan mudahnya membawa banyak buku dalam gawai dan membaca di dalam maupun di luar rumah dengan mudahnya.
Ketiga, Sering-seringlah membaca.
![Ilustrasi : dik.my.id](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/03/25/images-5-5ab7aebccf01b4137a03d092.jpg?t=o&v=555)
Seperti kata pepatah kuno mengatakan bahwa 'Guru itu di-gugu dan di-tiru'.
Orangtua adalah guru kehidupan sang anak.
Apa yang dikatakan dan dilakukan oleh orangtua akan dikatakan dan dilakukan lagi oleh anak.