Hallo Bapak/Ibu Guru hebat! Selamat telah lolos seleksi tahap pertama Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 9. Lekas persiapan untuk seleksi tahap berikutnya yaitu seleksi simulasi mengajar dan wawancara. Di sini saya fokuskan untuk persiapan seleksi wawancaranya dulu, ya.Â
Materi ini berdasarkan pengalaman saya seleksi Calon Guru Penggerak angkatan 6 lalu. Saya lolos tahap dua, tetapi harus mengundurkan diri atas saran dari Balai Guru Penggerak Provinsi karena jadwal pendidikan bertabrakkan dengan kuliah PPG yang sedang berjalan.Â
Saya melepasnya dengan ikhlas demi kebaikan dan seleksi kembali di Angkatan 8. Tanggal 23 Februari lalu saya baru menyelesaikan seleksi wawancara untuk CGP Angkatan 8.
Seleksi wawancara hampir sama dengan seleksi wawancara pada umumnya, hanya saja untuk seleksi CGP ini berbasis domisili yang dilaksanakan secara daring. Maka persiapan bukan hanya kemampuan intelektual tetapi juga kemampuan sebagai teknisi.
Persiapan Teknis
Untuk persiapan teknis ada dua komponen penting, yaitu perangkat dan jaringan internet yang memadai. Untuk perangkat yang digunakan itu bebas, tidak diberi patokan harus perangkat dengan teknologi paling mutahir.Â
Perangkat yang digunakan bisa laptop, perangkat komputer atau ponsel saja. Asalkan dalam perangkat dapat mengakses google meet karena seleksi wawancara akan dilaksanakan via google meet melalui tautan yang sudah disediakan panita pada akun SIMPKB Bapak/Ibu Guru masing-masing.
Akses internet yang memadai menjadi tanggung jawab peserta selaksi CGP. Gangguan internet bukan menjadi tanggung jawab penitia. Jadi, pastikan perangkat dapat terhubung lebih dari satu provider agar jika satu provider bermasalah, masih bisa terkoneksi dengan provider lainnya. Lebih amannya lagi, pastikan saja Bapak/ibu Guru berada pada lokasi yang memiliki sinyal internet stabil.
Audio dan visual dipastikan jelas, agar tidak ada kesalahpahaman saat seleksi wawancara berlangsung. Itu juga demi kenyamanan dan kemudahan bagi assessor menilai.
Persiapan Diri dan Tata Cara Beretika
- Berpakaian rapi dan sopan
Benar sekali bahwa tidak diperbolehkan menilai buku dari sampulnya, tetapi penampilan sopan sangat menunjang rasa percaya diri. Berpakaian kemeja rapi/bukan kaos oblong juga membuktikan keseriusan  bahwa Bapak/ibu Guru dalam forum wawancara karena ini adalah seleksi resmi untuk Bapak/Ibu Guru yang perannya sebagai panutan.
- Tepat waktu
Tidak terlambat masuk ruang virtual untuk seleksi wawancara adalah kesan pertama yang menunjukan keseriusan Bapak/Ibu guru. Sudah diperingatkan juga oleh pemantau bahwa peserta harus siap 10-15 sebelum seleksi wawancara dimulai. Jangan biarkan tim assessor menunggu, terlambat akan menjadi kesan pertama yang tidak baik. Jika khawatir ada gangguan, sebaikan persiapakan diri dan peralatan satu jam sebelum jadwal seleksi wawancara dimulai.
- Mengucapkan salam dan berterima kasih
