Mohon tunggu...
Hallora
Hallora Mohon Tunggu... Koki - lifestyle and experience writers

Menceritakan tentang gaya hidup dan berbagi pengalaman

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Wisata Keheningan di Amsterdam

23 Februari 2020   09:33 Diperbarui: 23 Februari 2020   10:11 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemberhentian tram di Central station, Photo by Hallora

Suasana sekitar NDSM Wharf, Photo by Hallora
Suasana sekitar NDSM Wharf, Photo by Hallora

Setelah puas dengan paint art, aku berbalik arah dan menuju dermaga. Aku sebenarnya tidak begitu tertarik namun sengaja aku mengabadikan kapal-kapal tua yang berada di tepian.

Kapal kayu yang berlabuh, Photo by Hallora
Kapal kayu yang berlabuh, Photo by Hallora

Cukup puas diriku dengan refreshing kali ini. Tidak ada hiruk pikuk keramaian, hanya suara desiran ombak kecil kicauan burung  dan seni yang memanjakan mata. 

Bagi kalian yang berada di Amsterdam dan butuh tempat untuk menyendiri, sepertinya NDSM ini cocok untuk kalian kunjungi. 

Kapal kayu punya Anna, Photo by Hallora
Kapal kayu punya Anna, Photo by Hallora

Ps: tanpa sengaja saat berada di kapal aku melihat pemandangan indah sunset, sungguh hari refreshing yang sangat emosional.

Sunset di NDSM Wharf, Photo by Hallora
Sunset di NDSM Wharf, Photo by Hallora

Sunset di kapal ferry, Photo by Hallora
Sunset di kapal ferry, Photo by Hallora

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun