Mohon tunggu...
Hallo SobatKampus
Hallo SobatKampus Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Hallo semangat yaa!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Daikku Bunda Tanah Melayu

22 Desember 2024   13:24 Diperbarui: 22 Desember 2024   13:24 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jaga adat pusaka dahulu

Bunda tanah Melayu...

Disanalah aku baru tau bahwa yang dikatakan bunda adalah

Tempat melahirkan , menghasilkan sejarah , kisah , adat dan tradisi

Yang tak akan hilang ditelan bumi

Yang tak akan musnah, terus bersemi

Yang menjadi impian setiap negeri

Yang jadi pujaan ,disanjung abadi

Bermula dari sejarah dimasa lampau, kiranya Sultan bertahta dari turun temurun

dari Istana Damnah sampai Istana Robat ,dari makam merah sampai bilik 44

Sampai sekarang masih terlihat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun