Mohon tunggu...
HALIMATUS SYAKDIAH
HALIMATUS SYAKDIAH Mohon Tunggu... Polisi - POLRI

SDM

Selanjutnya

Tutup

Palembang

Laporkan Kejahatan dengan Banpol, Langsung dari Genggaman Anda

27 Juli 2024   10:56 Diperbarui: 27 Juli 2024   10:58 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar : Blue and Black Modern Futuristic AI Technology Presentation

Dengan bantuan  chatbot AI , layanan Banpol  akan semakin efektif.

Berdasarkan jurnal yang ditulis oleh Marc Queudot dengan judul Improving Access to Justice with Legal Chatbots,  chatbot mampu mengurangi waktu respon awal dari rata-rata 10 menit menjadi hanya 1 menit. Selain itu, chatbot juga membantu menyaring laporan yang tidak relevan, sehingga tim kepolisian dapat lebih fokus pada kasus yang mendesak.

Fitur dan Manfaat Chatbot AI:

  1. Respons Otomatis dan Cepat: Chatbot AI dapat memberikan respons otomatis kepada pelapor dalam hitungan detik. Ini membantu mengurangi waktu tunggu bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan segera.
  2. Pengumpulan Informasi Awal: Chatbot dapat mengajukan pertanyaan dasar kepada pelapor untuk mengumpulkan informasi awal yang diperlukan, seperti jenis kejahatan, lokasi, dan deskripsi kejadian.
  3. Bantuan Panduan: Chatbot dapat memberikan panduan sementara kepada pelapor mengenai langkah-langkah yang harus diambil, seperti cara mengamankan bukti atau menjaga keselamatan diri.
  4. Analisis Data Otomatis: Chatbot dapat menganalisis data laporan yang masuk dan mengidentifikasi pola atau tren kejahatan yang dapat digunakan untuk merancang strategi pencegahan yang lebih efektif.
  5. Penyaringan Laporan: Chatbot dapat membantu menyaring laporan palsu atau tidak relevan, sehingga tim kepolisian dapat fokus pada kasus yang membutuhkan perhatian segera.
  6. Pelaporan Anonim: Chatbot mendukung pelaporan anonim untuk melindungi identitas pelapor yang mungkin merasa takut atau tidak nyaman untuk mengungkapkan identitas mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Palembang Selengkapnya
Lihat Palembang Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun