Mohon tunggu...
Halasan Richo Joseph Sianipar
Halasan Richo Joseph Sianipar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

trying to be better

Selanjutnya

Tutup

Bola

Sejarah Borussia Dortmund, Dari Masa Suram Hingga Masa Kejayaan

25 Oktober 2024   16:45 Diperbarui: 25 Oktober 2024   17:12 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mulai Berjaya Kembali

Setelah beberapa musim mengalami masa-masa sulit, kedatangan Jurgen Klopp pada tahun 2008 membawa Borussia Dortmund kembali ke jalan menuju kejayaan.

Dibawah kendali Jurgen Klopp Dortmund menjadi pesaing hebat untuk Bayern Munchen. Persaingan Borussia Dortmund dan Bayern Munchen yang kembali berkobar, menjadi topik pembicaraan utama sepak bola Jerman pada tahun-tahun berikutnya.

Selama tujuh tahun dibawah kendali Jurgen Klopp, Borussia Dortmund berhasil meraih dua gelar Bundesliga lagi (2011 dan 2012) dan DFB-Pokal ketiga (2012). Akan tetapi Borussia Dortmund mengalami kekalahan dari Bayern Munchen di final Liga Champions 2013.

Rival Borussia Dortmund

Schalke 04

Persaingan antara Borussia Dortmund dan Schalke dikenal sebagai Revierderby, yang merupakan salah satu persaingan paling sengit di dunia sepak bola. Kedua klub berasal dari latar belakang yang sama, yaitu basis penggemar kelas pekerja yang menjunjung tinggi semangat dan gairah dalam sepak bola.

Bayern Munchen

Pertandingan sepak bola antara Bayern Munich dan Borussia Dortmund dikenal sebagai Der Klassiker atau "German Clsico".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun