Tulang memiliki peran yang sangat penting supaya kamu dapat bergerak dengan lebih aktif, lincah, dan bebas tanpa ada gangguan rasa nyeri. Tulang memiliki fungsi dalam membentuk struktur tubuh supaya bisa bergerak. Tulang juga dapat melindungi organ-organ penting yang ada di dalam tubuh supaya terhindar dari cidera, seperti otak, jantung, paru-paru, dan organ lainnya.
Selain itu, tulang juga bertugas dalam menyimpan sekaligus melepaskan kalsium dan fosfor yang dibutuhkan tubuh. Kalsium dan fosfor merupakan jenis mineral yang dapat membantu menjaga tulang agar tetap sehat. Oleh sebab itu, penting bagimu untuk menjaga kesehatan tulang agar tetap sehat.
Perlu diketahui, tulang-tulang lama yang sudah rapuh akan terus berganti dengan tulang yang baru. Proses pergantian ini berlangsung lebih cepat saat kamu masih di usia muda dan kepadatan tulang akan semakin meningkat saat pergantian tersebut telah terjadi.
Namun, puncak dari kepadatan tulang tersebut akan berhenti pada saat usiamu sudah menginjak 30 tahun. Setelah usia 30 tahun, tulangmu masih bisa berganti namun kepadatan tulang akan semakin berkurang jika kamu tidak menjaga kesehatan tulangmu. Jika kesehatan tulang tidak terjaga dengan baik, resiko terkena osteoporosis akan lebih tinggi.
Osteoporosis adalah kondisi ketika kepadatan tulang berkurang sehingga tulang menjadi mudah patah dan kropos. Selain karena faktor usia, osteoporosis juga dapat terjadi karena kekurangan vitamin D, gangguan hormon, jarang berolahraga, dan terlalu sering merokok.
Nah, supaya kesehatan tulang dapat terus terjaga, kamu dapat melakukan beberapa hal berikut ini supaya tulangmu bisa tetap kuat dan terhindar dari osteoporosis.
- Menambah asupan kalsium
Kalsium adalah jenis mineral penting yang terdapat pada tulang. Kalsium memiliki peran dalam kekuatan dan kepadatan tulang. Oleh karena itu, kamu perlu rutin mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung kalsium supaya kesehatan tulang tetap terjaga.
Asupan kalsium yang bisa kamu konsumsi setiap harinya berkisar antara 1.000-1.200 mg per hari bagi orang dewasa dan 1.200 mg untuk anak-anak. Namun, usahakan untuk tidak mengonsumsi kalsium lebih dari 2000 mg per harinya. Karena dapat meningkatkan resiko terkena ganngguan irama jantung dan batu ginjal.
Kamu dapat mendapatkan asupan kalsium melalui makanan yang kaya akan kalsium, seperti susu, keju, yoghurt, sayuran hijau, kacang-kacangan, tahu, tempe, sereal, roti, serta makanan laut seperti ikan teru dan salmon. Jika perlu, kamu juga dapat menambahkan suplemen kalsium tambahan sesuai dengan anjuran pemakaian dari dokter.
- Mencukupi kebutuhan vitamin D
Selain kalsium, vitamin D juga merupakan salah satu nutrisi terbaik yang diperlukan tubuh untuk menjaga kesehatan tulang agar tetap kuat. Vitamin D diperlukan tubuh untuk membantu meningkatkan penyerapan kalsium serta membentuk tulang yang kuat dan sehat.
Vitamin D dapat kamu peroleh dengan mengonsumsi berbagai makanan, seperti telur, jamur, susu bubuk, yoghurt, ikan tenggiri, sarden, dan salmon. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan vitamin D secara alami dengan berjemur di bawah sinar matahari di pagi atau sore hari.
Bila tidak memungkinkan untuk mendapatkan asupan vitamin D dari makanan dan sinar matahari, kamu juga dapat memenuhi kebutuhan vitamin D dengan mengonsumsi suplemen vitamin D sesuai anjuran dari dokter.
- Rutin berolahraga
Untuk meningkatkan kesehatan tulang, kamu juga perlu rutin melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga. Rutin melakukan olahraga dapat membantu pembentukan tulang supaya lebih kuat dan tidak mudah patah. Kamu bisa melakukan jenis olahraga yang secara efektif dapat meningkatkan kekuatan dan daya tahan tulangmu seperti berjalan kaki, jogging, angkat beban, dan jenis olahraga lain yang dapat membantu menguatkan tulang.
Bagi lansia, tidak disarankan untuk berolahraga dengan intensitas tinggi, sebab dapat meningkatkan resiko adanya tulang atau sendi yang cidera saat olahraga. Lakukan aktivitas olahraga sesuai dengan kemampuan tubuhmu agar kamu mendapatkan manfaat dari olahraga tersebut.
- Hindari kebiasaan merokok
Merokok memiliki efek yang buruk terhadap tulang dan dapat menyebabkan resiko penurunan kepadatan tulang dalam jangka pendek. Jika kamu adalah seorang perokok berat, kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko kamu mengalami patah tulang.
Dampak buruk tersebut dapat terjadi karena adanya kandungan nikotin yang terdapat dalam rokok. Nikotin yang terdapat dalam rokok dapat menghambat proses pembentukan tulang , sehingga tulang akan rentan menjadi kropos dan tidak sehat.
Oleh karena itu, bagi kamu yang menginginkan tulang yang kuat dan sehat, kamu perlu untuk menghindari kebiasaan merokok dan beralih ke gaya hidup yang lebih sehat.
Itulah beberapa hal yang bisa kamu lakukan supaya Kesehatan tulangmu tetap terjaga. Bila kamu mengalami keluhan terkait dengan kesehatan tulang, misalnya cidera, nyeri dan bengkak di bagian tulang, atau masalah lainnya yang terkait dengan tulang, kamu bisa konsultasikan hal tersebut dengan dokter agar mendapatkan pemeriksaan dan perawatan dengan tepat.
