A. Menanamkan nilai-nilai kesucian, baik lahir ataupun batin
B. Menanamkan nilai-nilai kerendahan hati
C. Menanamkan nilai-nilai kedisiplinan serta mengatur ritme kehidupan yang se- laras, serasi, dan seimbang
D. Meningkatkan kualitas rohani agar menjadi muqarrabun (manusia yang dekat dengan Allah SWT)
E. Meningkatkan keterpaduan antara fisik, hati, dan jiwa
4. Pendidikan Akhlak Dalam Shalat Berjama'ah
Shalat berjamaah termasuk salah satu keistimewaan yang diberikan secara khusus bagi umat islam. Shalat berjama"ah mengajarkan nilai-nilai pembiasaan diri untuk taat, bersabar, berani, dan tertib, serta memiliki nilai sosial yang berfungsi untuk menyatukan hati dan mempererat ikatan. Beberapa nilai pendidikan akhlak dalam shalat berjama'ah yaitu:
A. Mendidik umat islam bahwa imam shalat berjama'ah (itu) berasal dari jamaa'ah terbaik diantara mereka (dari segi kualitas bacaan, keilmuwan, ketakwaan, dan amal sosial)
B. Mendidik umat islam untuk menaati imam, selama imam mengikuti aturan shalat dengan benar
C. Untuk menyadarkan umat islam, bahwa mereka tidak hidup sendiri, tetapi bersama dengan saudara sesama muslim lainnya
D. Untuk menyadarkan umat islam bahwa masjid bukan hanya tempat untuk shalat saja, melainkan sebagai sarana dan prasarana sosial lainnya untuk berbagi, berkolaborasi, dan memperkuat persaudaraan sesama kaum muslimin dalam pengembangan ketakwaan dan pemberdayaan kualitas ekonomi, kesehatan, dan pendidikan kaum duafa.
Kesimpulan
Shalat merupakan rukun islam yang kedua, karena kewajibannya didapat langsung oleh Nabi Muhammad SAW. dari Allah SWT, Tanpa perantara ketika beliau mi'raj ke sidratul muntaha, dan ibadah shalat itu merupakan suatu amal yang pertama kali akan di hisab oleh Allah SWT, sehingga jika shalat kita sempurna, maka ada harapan amal kita akan diterima oleh Allah SWT. Dan sebaliknya, jika shalat kita tidak sempurna dan terdapat kekurangan, maka semua amal kita tidak di terima oleh Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda:
إِن أَوَّل مَا يُحَاسَبُ مِنَ الْعَبْد يَوْمَ الْقِيَامَةِ الصَّلَاةُ، فَإِنْ صَلُحَتْ صَلُحَ سَائِرُ
عَمَلِهِ وَإِنْ فَسَدَتْ فَسَدَ سَائِرُ عَمَلِهِ ( رواه الطبراني )
Artinya: "Sesungguhnya pertama kali yang akan di hisab dari amal seorang hamba adalah Shalat, jika sempurna shalatnya, maka akan sempurna pula semua amalnya. Dan jika rusak shalatnya, maka akan rusak pula semua amalnya." (HR.Tabrani)
Wallahu'alam Bis showaf
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H