Wanita itu berhenti dan memandang Rina dengan mata yang penuh kesedihan. "Pergilah, sebelum terlambat. Rumah ini terkutuk," katanya sebelum menghilang begitu saja.
Tiba-tiba, pintu kamar terbuka sendiri. Mereka bergegas keluar dari rumah itu, tidak berani menoleh ke belakang. Di luar, angin malam semakin dingin, seakan-akan mengingatkan mereka akan kengerian yang baru saja mereka alami.
Hunian Sepi tetap berdiri di sana, menyimpan rahasia kelamnya, menunggu siapa pun yang cukup berani untuk mengungkapnya kembali. Namun, bagi Rina dan teman-temannya, malam itu adalah malam yang tidak akan pernah mereka lupakan, sebuah peringatan bahwa tidak semua misteri harus diungkap.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI