Mohon tunggu...
H. H. Sunliensyar
H. H. Sunliensyar Mohon Tunggu... Penulis - Kerani Amatiran

Toekang tjari serpihan masa laloe dan segala hal jang t'lah oesang, baik jang terpendam di bawah tanah mahoepun jang tampak di moeka boemi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Penusukan Wiranto, Upaya Pembunuhan yang Gagal?

12 Oktober 2019   17:23 Diperbarui: 15 Oktober 2019   23:49 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Terlihat perut sebelah kiri Wiranto dibalut perban akibat luka tikaman sajam. sumber: suara.com

Dalam hal ini saya kurang sependapat dengan Chaidar terkait dengan penggunaan senjata sebagai indikasi anggota ISIS. Membawa senjata golok, pisau, dan kapak tidak serta merta mengindikasikan seseorang terpapar paham ISIS, bagaimana dengan peladang dan tukang jagal misalnya yang membawa pisau kemana-mana? tentu saya lebih yakin kepada polisi, bahwa ada alasan dan bukti lain yang mengindikasikan pelaku terkait kelompok teroris.

Meskipun terlibat sebagai anggota kelompok teroris, aksi pelaku bisa saja tidak disokong, tidak diorganisir dan tidak direncanakan oleh kelompoknya. Bila dilihat dari strategi dan upayanya yang gagal maka kemungkinan besar tindakan tersebut adalah aksi yang direncanakannya secara pribadi. 

Bila dilakukan secara teroorganisir dengan baik dan disokong oleh jaringan kelompoknya, maka aksi kemarin bukanlah aksi penikaman semata. Akan tetapi tragedi yang jauh lebih besar seperti serangan bom atau penembakan. Hal ini bila berpedoman pada pola serangan teroris di Indonesia sebelumnya. 

Terlepas dari asumsi dan pendapat saya, menjadi hak dan kewenangan kepolisianlah untuk mengusut aksi ini secara mendalam. Saya berharap pelaku diusut sesuai dengan hukum yang berlaku dan kejadian seperti ini tidak terulang di masa mendatang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun