Mohon tunggu...
H. H. Sunliensyar
H. H. Sunliensyar Mohon Tunggu... Penulis - Kerani Amatiran

Toekang tjari serpihan masa laloe dan segala hal jang t'lah oesang, baik jang terpendam di bawah tanah mahoepun jang tampak di moeka boemi

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Pesona di Balik Rimba Sumatera, Inilah Fakta Unik Kerinci yang Mesti Diketahui

4 Januari 2018   12:59 Diperbarui: 21 April 2022   23:57 7888
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Naskah Melayu Tertua di Dunia yang Ditemukan di Kerinci. Dok. ulikozok.com

Kalimat di atas sebenarnya adalah anekdot lucu yang umumnya hanya diketahui oleh masyarakat di sekitar Kerinci. Soalnya adalah orang Kerinci biasanya menggunakan kata "kayo" atau "kaya' untuk menyapa tamu dan orang-orang yang dihormati, karena "kayo atau 'kaya' dalam bahasa Kerinci berarti "Anda" atau "tuan". Sangat berbeda jauh artinya dari bahasa Melayu yang umum digunakan di Jambi atau bahasa Minangkabau yang umunya digunakan di Sumatera Barat, Kaya atau kayo justru memiliki arti banyak harta. (Haf)

Semoga artikel ini bermanfaat, dan bisa menjadi referensi anda untuk berwisata di tahun 2018.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun