Mohon tunggu...
Hadenn
Hadenn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Football and Others

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Merumuskan Kemakmuran dari Buku "The Psychology of Money" (1/2)

27 Juni 2024   14:22 Diperbarui: 27 Juni 2024   19:14 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak bisa dibantah Warren Buffet merupakan salah satu investor terbesar sepanjang masa. Buffet memperoleh $81,5 miliar dari kekayaan bersih Warren Buffett sebesar $84,5 miliar setelah ia mencapai usia pertengahan enam puluhan. Benar, angka-angka tertuliskan di sini memang terlampau mengagumkan. Karena hal ini sebagian besar orang mulai salah kaprah terkait investasi.

Housel berargumen "sedikit orang mengerti kebenaran sederhana bahwa kekayaan Buffet bukan cuma karena menjadi investor yang baik, tetapi juga menjadi investor baik dari kecil". Akibat dari mengambil garis start sejak sangat dini (10 tahun), Buffet berhasil memperoleh kekuatan compounding secara maksimal. 

Sebagai contoh kalian membeli reksa dana saham $1.000 dengan tingkat bunga 8%. Bekerja dalam keadaan normal investasi ini akan memberikan $80 setelah satu tahun. Ketika uang ini tidak diambil, kalian sama dengan menginvestasikan total $1080 dengan bunga 8% di tahun berikutnya, dari sini dalam keadaan normal akan menghasilkan $86,4. 

Benar, angka pengembalian akan terus naik beriringan dengan besar nilai investasi. 

Sekarang, gambarkan Buffet sebagai sebagian besar pria muda, di mana menggunakan sebagian besar penghasilan untuk berpergian dan beberapa mobil ciamik. Seumpama dia memulai dengan modal $25.000 pada usia 30 tahun dan pensiun pada usia 60 tahun, dan terus menghasilkan pengembalian rata-rata luar biasa sebesar 22% per tahun.

Kekayaan bersih Buffet hari ini akan menjadi sekitar $11,9 juta (99,9% lebih miskin ketimbang kekayaan bersihnya saat ini yaitu $84,5 miliar). 

Berlandaskan ini semua Buffet kemungkinan besar masih bukan orang paling mengerti terkait investasi, tetapi rahasia kesuksesan beliau berlandaskan kesabaran dan kekuatan compounding tak bisa dipungkiri merupakan salah satu hal paling sulit untuk diikuti. 

Pesimisme dan uang

Optimisme merupakan jalan hidup atau suatu perilaku berpikiran positif terhadap sesuatu akan datang, bahkan ketika ada beberapa kemunduran di sepanjang jalan. Meskipun, tak terbantahkan dalam hal keuangan sebagian besar memegang teguh prinsip pesimisme.

Menengok ke belakang, sepuluh atau bahkan seratus tahun lalu, keadaan manusia secara umum membaik dari tahun ke tahun, lantas kenapa uang justru cenderung menerima pesimisme ketimbang optimisme. 

Kita semua sepakat uang merupakan objek penting bagi setiap orang, karena hal ini ketika mendengar satu hal buruk terkait perekonomian kita lebih memperhatikan. Sebagai contoh, penurunan nilai tukar rupiah menuju 17.000/dolar, hal semacam ini tak bisa dipungkiri sangat menarik sekaligus memusingkan, bukan cuma untuk kita, tetapi juga pemerintah. 

Meski demikian, pembangunan ekonomi secara bertahap sebesar 140% selama enam tahun bisa jadi tidak terlalu diperhatikan. Setiap tahun, jutaan orang Indonesia diselamatkan oleh kemajuan sarana kesehatan, tetapi entah bagaimana berita semacam kecelakaan, bencana alam, bahkan terorisme selalu mendominasi artikel utama. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun