Meski tidak selalu berakhir baik, tetapi beberapa pemain bisa menjadi luar biasa. Salah satunya, Jude Bellingham. Tidak ada satu orang di dunia yang mengira Jude bisa bermain seapik ini di musim pertamanya bersama Madrid, dengan posisi yang berbeda.
Sebelumnya, Jude Bellingham bisa dibilang tipe pemain box to box lebih bekerja keras, lebih banyak lari, dan lebih mengatur tempo.
Melihat dalam skuad sudah ada seorang Fede Valverde di sana, boleh dibilang pemain tengah dengan tipe box to box terbaik dunia saat ini.
Sekarang, pemain timnas Inggris itu total berevolusi. Mengubah posisinya. Bermain lebih berani ke dalam kotak penalti lawan, lebih sering berlari di antara celah, dan bisa mencetak gol.
Meski masih beroperasi di lini tengah, tetapi perannya berbeda. Tak berhenti di sana, beberapa pekan lalu sudah dikonfirmasi Vinicius Jr cedera hingga Februari.
Selanjutnya, Apa yang terjadi? Dibandingkan dengan memanggil pemain akademi yang boleh jadi bisa menggantikan, Ancelotti lebih memilih mengubah Bellingham.
Meski peran mereka tak terbantahkan berbeda, tetapi di atas kertas Bellingham lah sosok yang menggantikan Vini di sisi kiri lini serang Real Madrid dalam beberapa pekan terakhir.
Seperti itulah cara Ancelotti menyelesaikan pekerjaannya, dia bisa mengubah sistem hingga pemain dalam skuad bisa bermain secara optimal. Tetapi, tidak dengan pemain di dalamnya.
Target selanjutnya
Dani Ceballos sepertinya akan sangat difavoritkan menjadi target selanjutnya dalam operasi menjadi Versatile. Sebenarnya, proyek ini sudah berjalan sejak musim lalu.
Di musim lalu, Ceballos sudah mulai menunjukkan kepiawaiannya bermain di posisi LM menggantikan Vini dalam beberapa kesempatan. Bermain di posisi yang belum pernah dia dimainkan di sana.