b. Alergi atau Intoleransi terhadap Produk Susu
Menurut National Institutes of Health, sekitar 36% orang dewasa di Amerika Serikat memiliki intoleransi laktosa, yang berarti mereka tidak dapat menyerap laktosa dengan baik, gula yang ditemukan dalam produk susu.Â
Untungnya, ada banyak alternatif pengganti keju berbahan dasar susu di pasaran. Kacang-kacangan, biji-bijian, dan ragi nutrisi, misalnya, dapat menggantikan keju karena kandungan proteinnya yang tinggi dan rendah natrium serta kandungan lemak jenuhnya. Selain itu, sebagian besar toko kelontong menjual keju vegan berbahan dasar kedelai yang bebas susu, rasanya serupa, dan tinggi protein.
c. Memilih Keju Terbaik untuk Diabetes
Saat memutuskan keju mana yang akan dipilih, kesehatan jantung adalah yang utama. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, orang yang menderita diabetes dua kali lebih mungkin terkena penyakit jantung dibandingkan orang yang tidak menderita diabetes.
Menurut Lorencz, "kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung, membuat kesehatan jantung penting bagi penderita diabetes. Untuk penderita diabetes, keju rendah lemak seperti Swiss, mozzarella, provolone, dan ricotta adalah pilihan yang lebih baik
- Tips Memasukkan Keju dalam Diet Ramah Diabetes
Jika Anda menderita diabetes, menggabungkan keju rendah lemak dan rendah sodium dengan makanan sehat seperti buah dan biji-bijian adalah cara yang bagus untuk memasukkan keju ke dalam diet Anda. Karena keju memiliki sedikit efek pada gula darah, Anda bisa memakannya dengan makanan yang memiliki lebih banyak karbohidrat untuk mendapatkan keseimbangan yang baik. Namun, karena kandungan kalorinya yang lebih tinggi, keju harus dikonsumsi secukupnya.
Menurut saran Lorencz, "camilan seimbang yang dapat membuat Anda kenyang dan mengatur pencernaan karbohidrat untuk energi yang berkelanjutan dan gula darah yang seimbang adalah keju rendah lemak yang dipasangkan dengan karbohidrat seperti apel atau kerupuk."
Intinya Jika Anda menderita diabetes, keju dapat menjadi bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang. Namun, penderita diabetes sebaiknya memilih keju yang tinggi protein dan rendah lemak jenuh serta sodium.Â
Kombinasikan keju dan makanan GI tinggi jika Anda menderita diabetes untuk membantu mengontrol gula darah dan mencegah lonjakan. Selain itu, seperti makanan lainnya, keju harus dinikmati dalam jumlah sedang untuk memastikan pola makan yang sehat dan seimbang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI