Bagi Anda yang memiliki diabetes, apakah Anda kerap merasakan kesemutan atau kebas, terutama di bagian kaki? Kesemutan kerap menjadi salah satu gejala yang sering dialami oleh penderita diabetes. Kesemutan adalah rasa gatal, kaku dan sensasi dikerubungi semut pada kulit. Kesemutan yang dialami oleh penderita diabetes seringkali timbul meski penderita diabetes sedang tidak melakukan apapun. Kesemutan ini juga berlangsung lama dan terjadi dengan sering.
Penderita diabetes yang mengalami kesemutan terganggu dalam menjalani aktivitasnya, sebab bagian tubuh yang terkena kesemutan tidak dapat bergerak dengan normal. Dilansir dari Jurnal Keperawatan dan Pemikiran Ilmiah, Jika kesemutan dan kebas yang terjadi pada penderita diabetes tidak segera ditangani, akan membuat penderita diabetes tidak akan sadar akan bagian yang terluka akibat penurunan sensasi sensori. Ini akan menyebabkan luka menyebar dan menjadi masalah yang lebih serius.
Baca juga :Â 5 Tumbuhan Ini Bantu Atasi Hiperglikemia
Dilansir dari Journal of Pain Headache and Vertigo (2021), kesemutan adalah salah satu dari tanda penderita diabetes mengalami neuropatik diabetik. Neuropatik diabetik disebabkan oleh tingginya kadar glukosa di darah yang mengakibatkan kerusakan pada saraf ataupun pembuluh darah. ini mengakibatkan penderita diabetes kerap merasakan kesemutan. Nyeri neuropatik diabetik juga kerap dikaitkan dengan penurunan kualitas hidup penderita diabetes, sebab diabetes mempengaruhi kehidupan mereka.
Berikut adalah tips yang dapat membantu Anda mengatasi nyeri neuropatik diabetik, termasuk kesemutan. Simak yuk!
Kontrol Kadar Gula Darah
Penting sekali bagi penderita diabetes mengontol gula darah. Menjaga kadar gula darah tetap stabil membantu penderita diabetes mencegah komplikasi. Dengan menjaga kadar gula darah tetap stabil, akan mencegah kerusakan pada organ tubuh akibat diabetes, termasuk kerusakan pada saraf ataupun pembuluh darah sehingga kesemutan tidak akan terjadi. Maka dari itu penting bagi penderita diabetes untuk selalu menjaga asupan glukosa yang masuk dalam tubuh.
Mengkonsumsi vitaminÂ
Penderita diabetes yang kerap mengalami kesemutan, dapat mengkonsumsi vitamin untuk membantu meningkatkan kesehatan saraf dan mencegah penyakit. Vitamin yang biasanya disarankan adalah vitamin B1 atau thiamin. vitamin B1 atau thiamin dikenal dapat menjaga kesehatan saraf dan mencegah kerusakan saraf yang diakibatkan oleh kurangnya vitamin. Tak hanya itu, vitamin ini juga dapat meningkatkan fungsi sel dan energi.
Baca juga : 4 Manfaat Daun Yakon sebagai Herbal Anti Diabetes
Menjaga Berat Badan
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan resiko kerusakan saraf pada penderita diabetes dan menyebabkan berbagai masalah, salah satunya kesemutan. Dengan menjaga berat badan akan mengurangi tekanan pada pembuluh darah, sehingga kerusakan saraf tercegah dan penderita diabetes tidak mengalami kesemutan.
Olahraga secara teratur
Melakukan olahraga secara rutin membuat penderita diabetes terhindar dari kesemutan. Olahraga dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mencegah kerusakan saraf. Saat kita berolahraga, jantung akan bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh, sehingga aliran darah lebih lancar dan terjadi peningkatan oksigenasi sel-sel tubuh. Tak hanya itu, olahraga juga memperkuat pembuluh darah sehingga mencegah terjadinya kerusakan saraf.
Baca juga : Bedah Kandungan Senyawa Yakon untuk Diabetes
Melakukan relaksasi atau yoga
Stress dapat meningkatkan intensitas terjadinya kesemutan pada penderita diabetes. Menghindari stress akan membantu penderita diabetes terhindar dari kesemutan. Cobalah untuk melakukan berbagai teknik relaksasi atau yoga agar terhindar dari stress serta menjadikan tubuh lebih rileks. Melakukan teknik relaksasi atau yoga juga meningkatkan kinerja saraf.
Baca juga : Kebas pada Penderia Diabetes, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Perlu diingat bahwa kesemutan merupakan tanda penderita diabetes mengalami komplikasi mikrovaskuler kronis, yakni neuropatik diabetik. Maka dari itu langkah utama yang harus dilakukan penderita diabetes adalah mengontrol kadar gula darah. Selamat mencoba dan semoga membantu.