Mohon tunggu...
Hadi Saputra
Hadi Saputra Mohon Tunggu... -

Pekerja di Perusahaan swasta minyak goreng, hobi baca dan makan. Masih ngerasa muda,punya favoritisme pada jenis makanan tertentu seperti LAPO, membaca banyak bacaan yang kadang menimbulkan perasaan tidak menentu, asalnya dari Cirebon.\r\nMerasa hidup seharusnya bisa lebih baik jika orang-orang bisa mau saling mengerti dan memberi kesempatan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jembatan dan Tembok

4 Februari 2010   11:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:05 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Andai saya memaksakan tembok itu berdiri terus dan dari menara pengawas saya terus menilai dan menghakimi, tentunya saya kesepian sore itu. Bis yang lama, waktu yang harus dibunuh, pikiran yang jadi melayang tak menentu, perasaan yang gusar. Tapi semuanya ditukar karena ada jembatan yang dibangun dan tanpa paksaan menanti untuk disambung. Hasilnya paling tidak tawa kecil dan pertukaran informasi antar dua manusia yang sama-sama asing, tapi mencoba terhubung di planet yang penghuninya kian kesepian ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun