Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Nyala Api Jojo Padam di Babak Awal Singapore Open 2024, Ada Apa?

29 Mei 2024   17:00 Diperbarui: 30 Mei 2024   05:53 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jonatan Christie langsung kandas di babak awal Singapore Open 2024/Foto: Kompas.com

Untuk apa terus-menerus tampil di turnamen yang tidak lagi berlaku race to Olympics, utamanya bagi pemain yang sudah dipastikan lolos ke Olimpiade 2024. 

Namun, ada pula anggapan bahwa karena absen bermain di dua turnamen sebelumnya, feeling game Jonatan jadi tidak seperti sebelumnya saat dia main di Piala Thomas 2024.

Namanya juga anggapan, sah-sah saja. Pun, yang lain bisa memunculkan asumsi berbeda. 

Jaga Kondisi dan Jaga Standar Penampilan

Angle kedua, ada pula anggapan bahwa pemain-pemain yang lolos ke Olimpiade--bukan hanya pemain Indonesia, kini tidak akan terlalu ngoyo alias all out main di turnamen BWF World Tour demi menghindari cedera.

Benarkah? Ini juga bisa memunculkan debatable. 

Siapa sih pebulutangkis yang tidak ingin tampil dalam kondisi terbaik di Olimpiade yang adanya empat tahun sekali dan tidak setiap empat tahun sekali pemain bisa lolos.

Tentu akan menyedihkan bila ada pemain yang sudah mendapat tiket main di Olimpiade, ternyata batal tampil karena cedera.

Karenanya, masuk akal bila ada pemain yang memilih bermain aman. 

Pendek kata, simpan kekuatan dulu di turnamen BWF World Tour supaya nanti 'meledak' di Olimpiade 2024 di Paris.

Jonatan Christie pun jelas ingin tampil dalam kondisi prima di Olimpiade 2024 demi bersaing memburu medali.  Dia ingin menorehkan catatan pernah meraih medali Olimpiade dalam kariernya. Syukur-syuur bila medali emas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun