Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Berkat JNE, Titin Sukses Jadi Pelaku UMKM Tanpa Kehilangan "Golden Age" Putranya

31 Januari 2022   13:12 Diperbarui: 31 Januari 2022   13:26 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Titin di depan rumahnya yang tersembunyi di lokasi padat hunian.

"Ada peran jasa pengiriman, utamanya JNE, dalam membesarkan usaha rumahan saya. Tanpa ada peran dari JNE, produk saya tidak mungkin bisa masuk ke market seluas seperti sekarang".

Begitu Titin Nur Faizah (39 tahun) mengawali cerita perihal rahasia sukses usaha rumahan keripik tempenya.

Dalam beberapa tahun terakhir, ibu rumah tangga ini telah merasakan manfaat besar sebagai pengguna jasa pengiriman barang JNE.

Berkunjung ke rumahnya yang berada di sebuah gang berhunian padat di salah satu sudut Kota Sidoarjo, saya jadi paham ucapannya itu tidak mengada-ada.

Lokasi rumahnya memang cukup 'tersembunyi'. Membelakangi jalan.

Itu sebenarnya kurang strategis untuk membesarkan usaha rumahan. Sebab, teorinya, usaha rumahan akan lebih cepat besar bila berada di lokasi yang mudah dilihat dan diakses banyak orang.

Titin di depan rumahnya yang tersembunyi di lokasi padat hunian.
Titin di depan rumahnya yang tersembunyi di lokasi padat hunian.

Namun, teori marketing itu kalah oleh kegigihan dan semangatnya untuk belajar hal baru demi membesarkan usahanya. Utamanya belajar berjualan produk yang tidak hanya dari mulut ke mulut. Tapi, dipoles dengan sentuhan inovasi kekinian.

Bermula dari Berjualan Keripik Tempe 1000-an di Warung Tetangga

Ada intonasi optimisme dari suara Titin ketika menceritakan kilas balik dirinya mengawali usaha. Padahal, menjalaninya jelas tak semudah menceritakannya. Dia sempat jatuh bangun membesarkan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang dia namai "Keripik Tempe Mizty".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun