Apalagi, sepanjang 2021, mereka tidak meraih gelar di turnamen BWF World Tour. Terlepas juga karena minimnya turnamen akibat pandemi Covid-19.
Karenanya, mereka ingin memaksimalkan kesempatan bermain di India Open 2022 ini. Hendra/Ahsan tentu ingin main maksimal dan meraih gelar. Bonusnya, poin di level Super 500 cukup besar.
Di putaran pertama, Hendra/Ahsan akan menghadapi ganda putra India, Prem Singh Chouhan/Rajesh Verma. Di atas kertas, tanpa bermaksud meremehkan, Hendra/Ahsan seharusnya bisa menang.
Sementara di sektor tunggal putra, Tommy Sugiarto menjadi unggulan 7 di nomor tunggal putra.
Dia akan bersaing dengan pemain tuan rumah seperti Srikanth Kidambi (unggulan 1) dan B Sai Praneeth (unggulan 2). Serta, tunggal putra Singapura, Loh Kean Yew yang memenangi gelar juara dunia 2021 pada Desember lalu.
Sedangkan di tunggal putri, pemain tuan rumah, Pusarla Sindhu jadi unggulan pertama. Disusul Busanan Ongbamrungphan (Thailand) dan Yeo Jia Min dari Singapura.
Mari mendoakan yang terbaik untuk para wakil Indonesia. Bagaimanapun, meski bukan lagi pemain pelatnas, mereka bertanding dengan membawa nama Indonesia di turnamen internasional. Mereka membawa asa pecinta bulutangkis Indonesia yang berharap kabar bagus dari India.
Semangat di awal pekan. Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H