Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Dahsyatnya Febriana-Amalia, Ranking 201 Tembus Perempat Final Indonesia Open

25 November 2021   16:32 Diperbarui: 26 November 2021   10:22 1699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi saat tampil di Indonesia Open 2021.| Sumber: Humas PP PBSI-Indonesia via Kompas.com

Semasa di level junior dan juga di masa awal naik ke level senior, Febriana memang sempat berpasangan dengan Ribka Sugiarto yang kini jadi tandem Siti Fadia Silva.

Dan, Febriana pernah beberapa kali berjumpa Pearly maupun Thinaah dengan pasangan lamanya. Pertemuan pertama terjadi pada tahun 2016 silam di final Malaysia Junior International. Febriana bersama Ribka menang atas Thinaah/Sueh Jeou Tan.

Puncak rivalitas mereka terjadi di tahun 2018.

Febriana/Ribka yang tampil di Kejuaraan Asia Junior Juli 2018 di Jakarta, mampu bablas ke final. Lawannya di final adalah Pearly Tan/Toh Ee Wei. Febriana dan Ribka tampil sebagai juara Asia usai menang straight game.

Lalu, November 2018, Pearly/Toh giliran yang menang di semifinal Kejuaraan Dunia Junior 2018 di Kanada. Febriana/Ribka mendapat medali perunggu. Sementara Tan meraih medali perak.

Di tahun 2019, Febriana yang bermain bersama Amalia kembali tampil di World Junior Championship di Kazan, Rusia. Sementara Pearly Tan dan Thinaah sudah naik ke level senior.

Hasilnya, Febriana/Amalia mampu melaju ke babak final. Sayangnya, mereka gagal juara usai dikalahkan ganda China, Lin Fangling/Zhou Xinru.

Toh, final kejuaraan dunia junior itu menjadi pijakan bagi mereka untuk menembus level senior.

Hasil bagus di Indonesia Open bisa memperbaiki ranking

Tentu saja, persaingan di level senior ganda putri sangat ketat.

Apalagi, mereka tidak hanya bersaing dengan ganda putri top dunia dari luar. Mereka juga harus bersaing dengan rekan senegara yang sama-sama muda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun