Giliran Marcus/Kevin yang mengejar dan menyamakan skor 12-12, 13-13, dan 14-14. Lantas, kembali unggul 15-14 hingga 17-14. Di momen krusial ini, ganda Korea kembali menipiskan skor di angka 17-16, 18-17.
Namun, pada titik inilah, Marcus/Kevin akhirnya menghabisi perlawanan ganda Korea dengan permainan serobotan mematikan. Minnions mendapatkan tiga poin beruntun untuk menutup game kedua dengan kemenangan 21-17.
Kevin Sanjaya is back
Penampilan Marcus dan Kevin sangat mengesankan di pertandingan ini Namun, tanpa mengecilkan peran dari Gideon, saya benar-benar puas menyaksikan penampilan Kevin.
Kita bak melihat penampilan Kevin kembali ke masa "prime nya" seperti dua tiga tahun lalu. Garang. Tanpa ampun.Â
Penampilan Kevin di pertandingan kali ini sangat jauh dengan yang kita lihat di Olimpiade 2020 lalu. Ketika itu, Kevin terlihat kurang gerak. Bahkan cenderung lamban. Pukulannya juga B saja. Tidak mematikan.
Hingga, mereka dikalahkan ganda Malaysia, Aaron Chia/Soo Woi Yik di perempat final. Padahal, sebelumnya, mereka tidak pernah kalah dari ganda Malaysia itu.
Namun, di putaran pertama Indonesia Masters 2021 ini, kita melihat Kevin Sanjaya yang berbeda. Dia seperti 'terlahir kembali'.
Kevin kembali menampilkan pukulan-pukulan drive cepat. Dan yang paling menonjol adalah kemampuannya dalam melakukan intersep-intersep.
Dia mampu membaca permainan lawan lalu memotong laju shuttlecock di area depan net. Itu gayanya Kevin banget. Karenanya, tidak berlebihan bila kita menyebut Kevin is back.