Nah, yang menarik, Fajri--sebutan badmiton lovers untuk Fajar/Rian, kini menjadi uggulan teratas di nomor ganda putra yang masih tersisa.
Sebab, putaran kedua kemarin seolah menjadi momen eliminasi bagi para unggulan di ganda putra. Nama-nama top berguguran.
Termasuk unggulan 1, Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya yang kemarin dikalahkan juniornya, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana lewat rubber game 21-17, 17-21, 21-23.
Lalu, unggulan 3 asal Taiwan yang juga peraih medali emas Olimpiade 2020, Lee Yang/Wang Chi-lin, kalah dari ganda Jepang, Takuro Hoki/Yugo KObayashi 19-21, 17-21.
Kemudian, unggulan 5 dari Malaysia, Aaron Chia/Soh Wook Yi, juga takluk straight game dari pasangan Jepang, Akira Koga/ Taichi Saito, 19-21, 13-21.
Serta, unggulan 7 asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty yang juga out setelah kalah rubber game dari ganda Malaysia non unggulan, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin MR 21-14, 15-21, 15-21.
Di perempat final, pasangan Malaysia ini akan menjadi lawan bagi Fajar/Rian.
Sementara Shohibul Fikri/Bagas Maulana akan menghadapi ganda tuan rumah yang menjadi unggulan 8, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussem.
Nah, andai dua pasangan Indonesia ini bisa menang di perempat final, mereka akan bertemu di semifinal. Sehingga, Indonesia akan memiliki wakil di final ganda putra.
Merujuk pada permainan matang yang diperlihatkan Fajar/Rian selama Piala Thomas, mereka memang punya peluang besar untuk meraih gelar di Denmark Open 2021.
Tantangan mereka adalah mengatasi kelelahan. Maklum, beberapa ganda top yang sudah tersingkir, mereka kemungkinan mulai lelah setelah pekan lalu tampil habis-habisan membela negara masing-masing di Piala Thomas Â