Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Menang Tipis atas Taiwan, Evan Dimas dkk Tak Perlu Berkecil Hati, Pede Sambut Laga Leg II

8 Oktober 2021   10:28 Diperbarui: 8 Oktober 2021   10:39 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahu butuh banyak gol di kandang sendiri demi mengamankan pertandingan leg kedua di Taiwan, tim merah hitam menggempur pertahanan Taiwan.

Alih-alih bermain dengan diagonal long pass alias umpan-umpan panjang melambung, Indonesia bermain dengan umpan satu dua sentuhan mengalir cepat yang cukup enak dilihat.

Dua pemain yang berposisi full back, Asnawi Mangkualam dan Miftah Anwar Sani bermain enerjik selayaknya full back yang tidak hanya piawai bertahan tapi juga rajin membantu penyerangan.

Arek Suroboyo, Rachmat Irianto (22 tahun) yang dipasang sebagai gelandang bertahan, mampu memainkan perannya sebagai holding midfieder bersama rekan setimnya di Persebaya, Ricky Kambuaya.

Serangan Indonesia banyak bermula dari umpan-umpan putra legenda Persebaya, Bejo Sugiantoro itu.

Sodoran bolanya ke Evan Dimas yang bermain di depannya, lantas diolah menjadi umpan-umpan enak bagi para penyerang. Koneksi arek Suroboyo sangat mewarnai permainan Indonesia.

Permainan cepat itu membuat Indonesia bisa menciptakan banyak peluang. Ya, Indonesia sebenarnya berpeluang menang besar di laga tadi malam.

Ketika unggul, Indonesia mampu menciptakan banyak peluang via situasi open play maupun set piece lewat Yudo, Irfan Jaya, dan Syahrian Abimanyu. Utamanya Egy Maulana Vikri yang mendapatkan banyak peluang usai masuk menggantikan Ramai Rumakiek di menit ke-27.

Egy yang bermain di kompetisi Eropa, sebenarnya tampil di apik di laga tadi malam. Meski sempat terlihat belum panas saat awal-awal masuk lapangan, dia lantas terlibat dalam skenario serangan Indonesia. Beberapa kali Egy melepas tendangan keras on target yang masih bisa diselamatkan kiper Taiwan.

Dikutip dari Kompas.com, Pelatih Shin Tae-yong yang meraih kemenangan perdana sebagai pelatih timnas Indonesia di laga resmi, mengapresiasi penampilan anak asuhnya.

"Saya mengucapkan selamat kepada para pemain yang bekerja keras dalam bermain," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers seusai laga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun