Loew akan mengandalkan pemain-pemain dari klub Bayern Munchen. Dari kiper Manuel Neuer, bek Niklas Sule, duet gelandang Josua Kimmich dan Leo Goretzka, juga penyerang Serge Gnabry, dan Leroy Sane. Plus beberapa pemain senior Thomas Muller (31 tahun), Toni Kroos (31 tahun), dan Mats Hummels (32 tahun).
Tantangan terbesar bagi Loew adalah minimnya pengalaman beberapa pemainnya tampil di turnamen besar. Sebab, ada cukup banyak pemain yang baru akan tampil di Euro. Seperti Sule, Havertz, Werner, Gnabry, Goretzka, dan Musiala.
Sementara dua pesaing utama mereka di Grup F (Portugal dan Prancis) secara pengalaman individu pemainnya, mereka lebih matang.
Pertandingan pertama bakal sangat penting
Lalu, mungkinkah ketiga tim kuat ini bisa lolos semua ke fase knock out? Mungkin.
Sebab, di EURO 2020 nanti, selain slot 12 untuk tim juara dan runner-up dari enamm grup yang lolos ke babak 16 besar, juga ada jatah tim peringkat tiga terbaik.
Hanya saja, tim yang menempati peringkat tiga, tidak otomatis lolos. Sebab, dari enam tim yang akan menempati peringkat 3, hanya empat tim saja yang akan lolos ke babak 16 besar.
Akan ada ranking pencapaian dari tim peringkat tiga di masing-masing grup. Pertimbangan utama tentu banyaknya poin yang diraih lalu jumlah selisih gol.
Nah, umumnya, di grup neraka seperti di Grup F, rasanya akan sulit bagi tiga tim kuat ini untuk mendapatkan poin banyak secara merata. Sebab, mereka bakal saling jegal untuk mendapatkan kemenangan. Sementara bilapun hanya bermain imbang, tentu akan kalah bersaing dengan tim peringkat tiga lainnya.
Gambaran siapa tim yang akan lolos dari Grup F, akan sedikit terbaca di pertandingan pertama. Laga pertama di Grup F akan dimulai pada 15 Juni.
Hungaria yang menjadi tuan rumah, akan menghadapi Portugal di Puskas Arena di Budapest. Sementara Jerman yang juga menjadi tuan rumah, akan bersua Prancis di Allianz Arena di Munich.