Keinginan besar Liverpool untuk kembali tampil di Liga Champions musim depan, tercermin dari membaiknya penampilan mereka di akhir musim setelah pekan demi pekan yang labil.
Kemenangan atas WBA ini merupakan hat-trick menang bagi Liverpool. Sebelumnya, tim asuhan Jurgen Klopp ini (sebelumnya menang 2-0 atas Southampton dan 4-2 Manchester United). Liverpool sedang dalam tren bagus.
Lalu, bagaimana peluang Liverpool untuk lolos ke Liga Champions musim depan?
Memang, kemenangan atas WBA tadi malam yang merupakan hat-trick menang selama Mei ini  belum membuat Liverpool masuk ke zona Liga Champions alias posisi empat besar.
The Reds masih berada di peringkat 5 dengan 63 poin. Liverpool ada di bawah Chelsea (peringkat 4 dengan 64 poin) dan Leicester City (peringkat 3) dengan 66 poin.
Namun, dengan Premier League musim 2020/21 masih menyisakan dua pertandingan, Liverpool kini berpeluang besar masuk empat besar. Bukan hanya karena Liverpool sedang dalam tren bagus, tetapi jadwal juga 'berpihak' kepada mereka.
Momen penentuannya akan tersaji pada tengah pekan ini. Liverpool akan away ke Stadion Turf Moor untuk bersua Burnley, Kamis (20/5).
Nah, sehari sebelumnya, dua pesaing Liverpool, Chelsea dan Leicester akan saling berhadapan di Stamford Bridge, London, Rabu (19/5). Kedua tim tidak akan bisa menambah 3 poin di laga tersebut. Sebab, hanya ada satu tim yang akan menang.
Atau bahkan, laga ulangan final Piala FA 2021 yang baru dimainkan pada Sabtu (15/5) tersebut bisa berakhir imbang. Semua kemungkinan bisa terjadi.
Andai Chelsea yang menang, maka Leicester bakal melorot ke peringkat 4 dan rawan digusur Liverpool. Andai Leicester yang menang, Chelsea yang sangat mungkin dicongkel Liverpool dari empat besar. Pun, andai laga berakhir imbang, Liverpool berpeluang menyalip Chelsea.
Tapi, syaratnya tentu Liverpool harus menang atas Burnley. Meski musim ini kalah 0-1 di Anfield, tetapi Liverpool punya pencapaian bagus di Turf Moor. Di dua musim terakhir, Liverpool selalu menang di sana.