Pada akhirnya, awalnya memang tidak mudah untuk mengetahui tipikal orang-orang ruwet itu. Kita mungkin 'terjebak' pernah bekerja sama dengan mereka.
Namun, anggap saja dari terjebak itu menjadi pengalaman penting. Pengalaman agar ke depannya, kita tidak lagi berkolaborasi dengan orang-orang ruwet yang justru membawa masalah.
Sebab, esensi kolaborasi yang menghadirkan kekuatan besar, itu hanya akan terjadi bila orang-orang yang berkolaborasi memang sehati, sama-sama mau bekerja keras dan menghargai satu salam lain. Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H