Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Singapura Kini Punya Juara Tunggal Putri, Haruskah Kita "Cemburu"?

13 Agustus 2019   22:37 Diperbarui: 13 Agustus 2019   22:38 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yeo Jia Min, tunggal putri andalan Singapura yang baru berusia 20 tahun/Foto: www.myactivesg.com

Turnamen yang digelar di Akita, Jepang mulai 13 Agustus hingga 18 Agustus ini levelnya sama dengan Hyderabad Open 2019. Indonesia diwakilli 13 pemain. Termasuk dua tunggal putri, Ruselli Hartawan dan Lyanny Mainaky. Keduanya bahkan menjadi unggulan. Ruselli jadi unggulan 5. Sementara Lyanny jadi unggulan 7.

Siapa saja lawan di tunggal putri?

Yeo Jia Min tidak ikut tampil di Akita Masters 2019. Sebab, dia tengah disiapkan tampil di Kejuaraan Dunia yang merupakan turnamen perorangan BWF grade tertinggi dan akan digelar di Swiss pada 19 Agustus nanti. Dia jadi satu-satunya wakil Singapura di tunggal putri. Sementara Indonesia diwakili Gregoria Mariska dan Fitriani.

An Se-young akan tampil. Dia jadi unggulan 3. Bahkan, karena unggulan 1-2, Nitchaon Jindapol (Thailand) dan Saena Kawakami (Jepang) mundur, praktis dia kini menempati unggulan teratas. 

Dan bila lancar, merujuk skema drawing Akita Masters 2019, An Se-young akan bisa bertemu Ruselli Hartawan di babak perempat final.

Semoga tunggal putri Indonesia bisa melangkah jauh di Akita Masters 2019. Jujur, saya rindu mendengar tunggal putri kita juara di turnamen internasional. Namun, bila An Se-young kembali tampil di final, apalagi juara, kita memang layak cemburu dengan anak muda ini seperti halnya kita memuji Yeo Jia Min. Salam bulutangkis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun