Nasib serupa juga dialami Hafiz/Gloria. Di awal Maret lalu, mereka juga berkesempatan meraih gelar saat tampil di final German Open Super 300. Namun, yang terjadi, mereka dikalahkan ganda Korea, Seo Seung-jae/Chae Yoo-jung dua game langsung.
Hingga April ini, ganda putra menjadi sektor yang paling sering menyumbangkan gelar untuk Indonesia. Ada Marcus/Kevin yang telah meraih dua gelar (Malaysia Masters dan Indonesia Masters), Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (All England) dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Swiss Open). Lalu ada ganda putri Greysia Polii/Apriani Rahayu (India Open) dan Fitriani (Thailand Masters).
Ah, semoga pemain-pemain Indonesia bisa tampil bagus di Singapore Open 2019. Semoga para perindu gelar, bisa segera meraih gelar pertama mereka. Sebab, meski gelar bukan segalanya, tetapi ia adalah 'hadiah terindah' untuk latihan keras dan konsistensi penampilan di lapangan. Apalagi, dengan meraih gelar, pemain tentunya akan menjadi lebih percaya diri. Salam bulutangkis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H