Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Ketika Messi dan Ronaldo Saling 'Berbalas Pantun'

13 April 2016   14:09 Diperbarui: 13 April 2016   18:38 858
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Soal urusan mencetak hattrick, Ronaldo kini menyamai Messi dengan lima kali hattrick. Dan hattrick Ronaldo ke gawang Wolfsburg merupakan yang ketiga di musim ini. Sebelumnya dia bikin hattrick ke gawang Shakhtar Dhonetsk dan FC Malmo di fase grup.
Dan itu membuat Ronaldo menjadi pemain pertama yang mencetak tiga kali hattrick dalam satu musim kompetisi Liga Champions.

[caption caption="Ronaldo, paling ganas di Liga Champions/UEFA.com"]

[/caption]Padahal, rasanya, baru bulan kemarin ketika media beramai-ramai menghakimi pemain alumnus Manchester United ini. Ronaldo dicap sebagai ‘pemain tua’ yang masa jayanya sudah habis ketika pada 5 Februari lalu genap berusia 31 tahun. Nyatanya, Ronaldo tetaplah Ronaldo. Pesepak bola profesional yang haus kesempurnaan. Meski usianya bertambah, etos kerjanya tak tergerus. Passion-nya di lapangan tetap menyala-nyala.

Kembali ke tema berbalas pantun, pertanyaan besarnya adalah: bisakah kali ini Messi membalas pantun Ronaldo? Balasan pantun tersebut tentunya berwujud tampilan oke Messi ketika Barcelona menantang Atletico Madrid pada laga leg II perempat final, Kamis (14/4) dini hari WIB. Barcelona yang menang 2-1 di Nou Camp pada pekan lalu, hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke semifinal. Dan, tentunya akan lebih sempurna bila Messi juga bisa mencatat hattrick guna membalas pantun Ronaldo.

[caption caption="Laga melawan Atletico jadi kesempatan Messi berpantun/UEFA.com"]

[/caption]Hanya saja, rasanya kok sulit membayangkan Messi bakal mencetak hattrick ke gawang Atletico. Sebab, pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone sudah berkoar akan menyiapkan “neraka” bagi Messi dan kawan-kawannya.

Simeone yang terkenal lewat filosofi “sepak bola bertenaga”nya, gerah karena merasa timnya dicurangi wasit ketika kalah di Nou Camp. Atletico kala itu bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-35 setelah Fernando Torres dikartu kuning kedua, sekitar 10 menit usai mencetak gol. Sementara striker Barcelona, Luis Suarez, yang ketahuan dua kali mengasari dua pemain Atletico, Gabi dan Diego Godin, justru lolos dari kartu merah.

Neraka yang dimaksud Simeone boleh jadi permainan keras yang kembali diterapkan Atletico. Di Nou Camp, sembilan kartu kuning plus satu kartu merah keluar dari saku wasit. Kali ini, pressing superketat bila perlu diwarnai tackling dan menebas kaki-kaki pemain Barcelona, bakal diterapkan pasukan Los Rojiblancos. Messi tidak akan bisa bergerak leluasa. Begitu juga Neymar dan Suarez.

Simeone juga penasaran dengan ketidakmampuannya mengalahkan Barcelona sejak dilatih Luis Enrique. Dari tujuh pertemuan, Simeone selalu kalah. Bagaimana kali ini? Terlepas dari siapa yang akan lolos ke semifinal, mari menunggu “pantun balasan” dari Messi di Vicente Calderon.

Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun