Dalam bukunya yang berjudul "the 7 Habits of Highly Effective People", Stephen R. Covey manyatakan bahwa ada 2 jenis pendelegasian, yaitu:
Pendelegasian suruhan berprinsip pada metode, yaitu semua didikte secararinci dan spesifik cara melakukannya. Pendelegasian dengan cara ini banyak digunakan oleh manajer karena mereka berfikir metode yang dilakukan pastitidak akan keluar dari jalur, minim kesalahan dan sesuai dengan apa yang diinginkan. Tapi kelemahannya adalah bahwa mereka tidak melatih anak buah mereka dan bila terjadi kesalahan si anak buah akan merasa tidak bertanggung jawab kepada hasil yang didapat
Pendelegasian pengurusan
Pendelegasian pengurusan berfokus pada hasil dan bukan pada metode,dan memberikan secara rinci hasil yang diinginkan, bukan memberikan secara rinci apa yang harus dilakukan. Pendelegasian ini memberi pilihan metode kepada anak buah dan membuat mereka bertanggung jawab atas hasil. Pendelegasian metode pengurusan memberi kepercayaan penuh kepada anak buah dan kepercayaan ini adalah bentuk tertinggi dari motivasi manusia. Kepercayaan menghasilkan yang terbaik dari diri manusia. Tetapi, dibutuhkan waktu dan kesabaran dan tanpa mengesampingkan kebutuhan untuk melatih dan mengembangkan orang sehingga kecakapan mereka dapat meningkat ketingkat kepercayaan itu. Bila pendelegasian pengurusan dilakukan dengan benar, kedua pihak akan mendapatkan keuntungan dan akhirnya jauh lebih singkat.
Â
Pemanfaatan DelegasiÂ
Manfaat pendelegasian, antara lain:
Kemampuan membebaskan diri dari tugas-tugas lainnya: dengan pendelegasian maka manajer dapat berfokus pada pekerjaan yang lebih penting
Pemanfaatan keterampilan khusus yang dimiliki karyawan : setiapkaryawan memiliki kelebihandan kekurangan. Dengan pengetahuan akan kemempuannya, atasan dapat memanfaatkan kelebihan keryawannya..
Untuk melatih karyawan: ini dapat disebut on the job training. Atasan diuji kemampuannya dalam melatih karyawan apakah sukses atau tidak sehingga karyawan menjadi terampil.
Keterampilan memecahkan masalah: memecahkan masalah membutuhkan keterampilan. Oleh karena itu, karyawan dilatih mulai dari masalah-masalah yang ringan lalu sedang dan seterusnya.