Siapa lagi penyejuk di kala siang?
Aku bertanya kepada angin malam
Hai kamu... Bisakah memaknai puisi "Tusukan Angin Fajar" ini?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!