Sabtu, 08 Oktober 2016, Kompasiana kembali menggelar Kompasianival,sebuah ajang kopi darat bagi blogger-blogger Kompasiana—yang kerap disapa kompasianer.
Kompasianival adalah acara tahunan Kompasiana yang telah terlaksana sebanyak 5 kali sejak pertama kali diselenggarakan pada 2011 silam. Bagi penulis sendiri, ini adalah kali ke-2 mengikuti Kompasianival—pertama kali mengikuti pada Kompasianival 2015.
Pada Kompasianival, Kompasiana tidak hanya sekedar mengumpulkan para kompasianer dari satu wilayah Indonesia, tetapi kompasianer dari berbagai wilayah yang ada di Indonesia. Sehingga tak salah jika dikatakan Kompasianival adalah ajang kopi darat para blogger terbesar yang pernah dilaksanakan di Indonesia.
Kompasianival selalu diisi dengan rangkaian acara yang menyenangkan dan inspiratif, seperti blog competition, nangkring, tokoh bicara sampai kompasianer of The years—nominasi untuk kompasianer-kompasiner terbaik Kompasiana.
Tidak hanya itu, setiap acara Kompasianival yang diselenggarakan oleh Kompasiana, selalu diusung dengan satu tema yang menjadi corak penyelenggaraan Kompasianival yang sedang dilangsungkan.
Pada Kompasianival 2015, kompasianer disuguhkan dengan rangkaian acara Kompasianival bertema Indonesia Juara. Dengan tema Indonesia Juara, Kompasiana menghadirkan rangkaian acara yang menggugah semangat kita untuk menjadi pribadi juara. Di antara rangkaian kegiatan tersebut adalah tokoh bicara, di mana Kompasiana menghadirkan tokoh-tokoh seperti Anis Baswedan—saat itu ia masih menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Budaya; Rizal Ramli—saat itu masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman; Nurdin Abdullah—Bupati Bantaeng; Yayan Ruhian—aktor laga; Lindwsell Kwok—juara dunia wushu; dan banyak tokoh lainnya. Yang pastinya tokoh-tokoh ini telah menggugat semangat para kompasianer untuk menjadi pribadi juara. Adapun untuk Kompasianival 2016 yang diselenggarakan pada hari ini, Kompasiana mengusung tema Berbagi.
Dengan tema berbagi, Kompasiana mencoba mengajak kompasianeruntuk menjadi pribadi yang senang berbagi, berbagi untuk diri sendiri, dan berbagi untuk orang lain. Dan untuk memeriahkan Kompasianival 2016 ini, Kompasiana telah menghadirkan tokoh-tokoh yang siap berbagi. Mulai dari berbagi nasionalisme, berbagi sehat, berbagi ilmu dan teknologi, berbagi inspirasi, berbagi inovasi, berbagi ekonomi kreatif, hingga berbagi prestasi.
Setelah Buk Retno, acara dilanjutkan dengan Berbagi Nasionalisme yang disampaikan oleh Bpk. Haris yang mewakili, Khofifah Indar Parawansa—Menteri Sosial, yang berhalangan untuk hadir. Meskipun tidak sempat untuk mengisi Kompasianival 2016, melalui Bpk. Haris, Buk Khofifah menekankan kepada kompasianer untuk memiliki jiwa sosial. Dengan semangat berbagi, kompasianer diajak untuk menunjukkan kepedulian kepada sesama, khususnya mereka yang lemah.
Tidak kalah menarik, Mbak Melanie menceritakan kisahnya  yang pada awalnya ia adalah seorang yang membenci olahraga, namun karena teguran yang ia dapatkan dari pihak Putri Indonesia karena memiliki postur tubuh gemuk, ia mulai mencoba untuk menyukai olahraga.