Mohon tunggu...
Gusti Ayu Widya
Gusti Ayu Widya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca dan Menari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Hidrokarbon: Pengertian, Jenis, dan Aplikasinya

12 Maret 2023   18:52 Diperbarui: 12 Maret 2023   18:54 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Alkena

Alkena adalah senyawa hidrokarbon alifatik tak jenuh yang sering juga disebut olefin. Senyawa ini ememiliki dua rangkap ikatan. Penamaan senyawa ini, hampir sma dengan alkana bedanya akiranya diakiri -ena. Sifat alkena tidak berbedah jauh dengan alkana. Perbandingan utama keduanya terletak pada tingkat keasaman yang jauh lebih tinggi dibandingkan alkana.

Alkuna

Sama dengan alkena. Alkuna juag merupakan senyawa hidrokarbon alifatik yang tak jenuh. Alkuna disebut juga asetelin yang memiliki ikatan rangkap sebanyak tiga. Tidak berbeda dengan alkan dan alkuna, penamaan senyawanya ini tinggal diganti dengan akhiran -una. Alkuna memiliki sifat yaitu: meruapakan senyawa non polar, pada suhu kamar dapat berujut gas, cair, dan padat, serta pada rantainya makin Panjang rantainya makin tinggi titik didihnya dan makin banyak rantainya makin rendah titik didihnya.

Senyawa hidrokarbon Aromatik

              Senyawa hidrokarbon aromatik adalah senyawa yang berbentuk siklik dan memiliki ikatan ganda. Salah satu senyawa paling sederhanan dari senyawa ini adalah benzena. Benzena adalah salah satu senyawa hidrokarbon aromatik yang paling terkenal dengan rumus molekul C6H6. Dari rumus molekul dapat terlihat bahwa senyawa ini termasuk senyawa tidak jenuh


              Senyawa Hidrokarbon aromatik memiliki sifat fisika seperti: molekul non-polar, dalam bentuk cairan atau padatan tidak berwarna serta memiliki bau yang khas, tidak dapat bereaksi dengan air akan tetapi mudah bereaksi dengan pelarut okganik serta terbakar dengan nyala jelaga bercahaya.

              Sedangkan sifat kimianya, senyawa hidrokarbon aromatik dapat bereaksi dengan halogen membentuk haloarena karena danya asam lewis. Sebuah hidrogen pada cicin benzena dapat digantikan gugusnya oleh gugus nitro (-NO2), han ini ndapat terjadi jika benzena dipanaskan dengan campuran nitrat pekat adan asam sulfat. Benzena juga apabila di reaskikan atau diberi Perlakuan dengan alkalihalide dengan adanya aluminium klorida anhidrat sehingga alkilbenzena terbentuk.

APLIKASI SENYAWA HIDROKARBON DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Nah jika kita tadi membahas mengenai pengertian serta jenis dari hidrokarbon, sekarang saatnya kita membahsa mengenai aplikasi senyawa ini dikehdupan sehari-hari. Senyawa hidrokarbon yang umumnya digunakan adalah berupa bahan bakar seperti minyak bumi. Minya bumi dapat disuling dan menghasilkan bensin, aspal, bahan bakar diesel, lilin, dan minyak pelumas. Hidrokarbon lainnya seperti plastic, tektil, dan dalam ilmu farmasi. Nah.. Untuk membahas lebih lanjut berikut ini penggunaan hidrokarbon pada berbagai bidang:

Bidang Pangan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun