Saya kutip terjemahan tersebut [ "Saya suka ketika semua karakter laki-laki yanbg petantang-petenteng berpikir bahwa mereka adalah bos dan bertanggungjawab atas semuanya, terutama ketika saya menarik tali (di pakaian)", ujar Robbie sembari tertawa, akhir pekan lalu.
Ini diterjemahkan dari [ "I loved that there were all these male characters running around thinking they're the boss of everything and they're in charge, when really she's pulling the strings," Robbie says with a laugh. ].
"Pull the strings" adalah ungkapan kiasan (idiom) yang maknanya "yang memegang kendali atau yang memegang kuasa". Frasa ini merujuk pada dalang (puppet master) yang memainkan tali-temali pada boneka pentas (puppets and marionettes).
Jadi, jelas bukan "menarik tali (di pakaian)" seperti pada terjemahan di Kompas yang membuat pikiran pembaca tergiring ke pikiran yang bukan-bukan alias saru.
Saya cukupkan sampai di sini dulu bincang-bincang soal penerjemahan. Mudah-mudahan dapat bermanfaat, khususnya bagi pencinta bahasa di mana pun berada (pakai gaya bahasa penyiar radio nih, hehehe). Salam Kompasiana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H