Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,
Tantangan dalam mencapai tujuan:
- Ada beberapa orang peserta didik yang tidak serius dalam mengikuti proses pembelajaran.
- Pendidik membutuhkan waktu dalam mempersiapkan pembelajaran seperti media pembelajaran, LKPD dan lain sebagainya.
Yang terlibat dalam praktik baik ini:
- Kepala sekolah
- Dosen dan guru pamong
- Pendidik
- Peserta didik
Aksi :Â
Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini
Langkah-langkah yang dilakukan:
- Pendidik mendapatkan arahan dan bimbingan dari dosen dan guru pamong.
- Pendidik mencari referensi tentang model problem based learning, bagaimana penerapannya, sintaks dan lain sebagainya.
- Pendidik menyiapkan perencanaan pembelajaran yang baik
- Selama proses pembelajaran pendidik menggunakan media powerpoint agar pembelajaran tidak membosankan bagi siswa
- Pendidik melakukan tes kemampuan awal sebagai acuan untuk memulai materi pembelajaran.
- Pendidik menerapkan sintaks-sintaks PBL selama proses pembelajaran.
- Pendidik memotivasi peserta didik selama diskusi kelompok untuk aktif bertanya dan menyampaikan pendapat.
- Pendidik melakukan refleksi di akhir pembelajaran sebagai evaluasi kegiatan pembelajaran yang telah berlangsung.
Refleksi Hasil dan dampakÂ
Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Â Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut
Dampak dari aksi tersebut adalah kemampuan pemecahan masalah matematika peserta didik meningkat. Mereka mulai terbiasa dalam menyelesaikan permasalahan sesuai dengan indikator pemecahan masalah. Peserta didik dapat merumuskan informasi yang ada dari permasalah kontekstual, Â dapat menentukan rencana penyelesaian yang akan dilakukan, dapat melaksanakan rencana tersebut dan dapat menafsirkan solusi yang diperoleh ke permasalahan kontekstual. Peserta didik senang belajar dengan cara diskusi. Melalui diskusi mereka memiliki keberanian untuk bertanya, menyampaikan pendapat, dan menyajikan hasil diskusi ke depan kelas.
Hasil yang dicapai cukup efektif, karena telah dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa.
Respon dari guru-guru lain sangat positif, mereka pun tertarik untuk melakukan pembelajaran secara diskusi. Karena umumnya guru-guru hanya menggunakan mmetode pembelajaran konvensional seperti ceramah.