Mohon tunggu...
Gurgur Manurung
Gurgur Manurung Mohon Tunggu... Konsultan - Lahir di Desa Nalela, sekolah di Toba, kuliah di Bumi Lancang Kuning, Bogor dan Jakarta

Petualangan hidup yang penuh kehangatan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Kedaulatan Serta Kemandirian Alat Kesehatan dan Farmasi Kita

9 Juni 2020   08:02 Diperbarui: 11 Juni 2020   08:11 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada 9 kesimpulan Rapat Kerja (Raker) Gabungan virtual tanggal 5 Mei 2020 yang ramah lingkungan itu. Tetapi pokok yang saya sampaikan dalam tulisan ini adalah bahwa rapat virtual itu sangat ramah lingkungan karena rapat yang mengintegrasikan banyak sektor yang berkaitan dengan pokok masalah telah terwujud. 

Rapat 5 Mei 2020 itu adalah terintegratif, holistik dan akan berkelanjutan karena dilihat dari aspek bahan baku, proses pembuatan, distribusi dan pasar. 

Tekanan DPR RI Komisi VI, VII, IX agar Menteri Kesehatan mengurangi produk Alkes impor, bahkan menghentikan merupakan kunci gairah BUMN dan pengusaha untuk menghasilkan produk dalam negeri. Tentu saja kualitas produk dalam negeri harus dijaga.

Impor merupakan kendala utama produk dalam negeri mati suri seperti bidang energi, pertanian, perikanan, alat-alat kebutuhan rumah tangga dan sebagainya. Produksi dalam negeri untuk kebutuhan negeri merupakan cita-cita dan prinsip nilai-nilai pembangunan berkelanjutan (sustainable development)

Kesimpulan rapat Komisi VI,VII, IX DPR agar kita menjaga kedaulatan dan kemandirian sektor kesehatan adalah kesimpulan yang harus ditindaklanjuti. 

Sikap seperti itu juga harus diikuti sektor lain seperti pertanian, perikanan, peternakan, keuangan dan semua sektor harus dilihat secara holistik, terintegratif dan berkelanjutan agar bangsa kita menjadi bangsa yang berdaulat di semua sektor. 

Tatanan Pola Hidup baru tidak an sih bicara jaga jarak, pakai masker, rajin cuci tangan. Tetapi lebih kepada substansi kehidupan kita yang berkelanjutan secara holistik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun