[caption id="attachment_368434" align="aligncenter" width="300" caption="menunggu iqamah"]
Akhirnya azan dhuhur, speaker azan dhuhur sepertinya hanya di masjid saja, tidak di speaker luar, selepas wudhu, mikir juga. Waduh pake sandal, resiko pulang nyokor nich.. hehehee… inget ghosob. Untungnya waktu dhuhur jadi para santri pada pake sepatu. Alhamdulillah sandal aman terkendali. Komentarnya Muhammad Wahyu Prabowo, wah… dulu kalo kita sandalnya ada
[caption id="attachment_368421" align="aligncenter" width="150" caption="sandal santri putri"]
namanya, kadang di gembok, sandalnya swallow, saiki sandale do kickers karo sneakers ndaa…
[caption id="attachment_368423" align="aligncenter" width="300" caption="trisnojoyo khottob"]
Selepas sholat, bisa ketemu ustadz Qomar (dulu wali kelas 1i) dan juga ustadz Trisnojoyo Khottob (wali kelas 1h)
saya cari-cari ustadz Hamdan Harahap (wali kelas 1j) tidak ketemu, malah liat ustadz Edi S. (bukan Freddy S). Edi Suprapto, ada yang lupa menyebut Edy yang lain.. hehee… lupa.
Akhirnya setelah dhuhur, saya pamitan pada rekan-rekan karena mertua datang berkunjung, sayang belum ketemu ustadz Wulan Pintoko (keterangan pas ketemu gak pake peci!!). teman-teman akhirnya pada melanjutkan lihat-lihat pondok, dan makan siang di dapur Assalaam, kalau haus sekarang sudah tidak ada jimbeng lagi, akan tetapi ada air kran untuk diminum langsung, selain itu dapurnya juga sudah lebih baik dan pastinya bedalah (maklum, spp 2 juta).
[caption id="attachment_368439" align="aligncenter" width="300" caption="edi suprapto"]
[caption id="attachment_368430" align="aligncenter" width="150" caption="air minum dari kran"]
[caption id="attachment_368429" align="aligncenter" width="300" caption="habis makan mencuci sendiri (pak wahyu prabowo)"]
Ada hal yang unik, kalau dulu jaman kami sekolah bayar SPP 75 ribu selesai makan maka nampan yang dipakai di serahkan ke para tage untuk di bersihkan (tempatnya ya di dekat pintu ketika mau keluar) kalau sekarang yang bayar 2 juta, selesai makan malah mencuci sendiri nampannya, liat aja fotonya pak Prabowo sedang mencuci nampan. Hehehee…