Kesimpulan :
Antropologi Agama memandang agama tidak hanya dari perspektif keagamaan semata. Sebaliknya, fokusnya adalah pada harmoni perilaku individu dalam memahami agama, membentuk dinamika peradaban manusia sejak zaman dahulu. Kita sebagai makhluk berakal seharusnya menghargai perbedaan, termasuk agama, ras, suku, dan status sosial, untuk memperluas wawasan dan mencegah konflik yang mungkin timbul dari perbedaan pandangan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!