Mohon tunggu...
Guıɖo Arısso
Guıɖo Arısso Mohon Tunggu... Insinyur - ᗰᗩᖇᕼᗩEᑎ

ᗰᗩᖇᕼᗩEᑎ

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Kenaikan Upah Buruh Tani pada 2021 Sangat Tipis

14 Mei 2021   14:38 Diperbarui: 15 Mei 2021   02:49 726
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buruh tani tembakau mengolah lahan yang ditanami bibit tembakau di Desa Bugisan, Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, Jumat (8/6/2012).(KOMPAS / FERGANATA INDRA RIATMOKO)

Fakta lain juga menyuguhkan bahwa, selain petani, buruh tani juga punya andil yang cukup besar terhadap rekor pertumbuhan sektor pertanian tahun 2020 kemarin. Dimana bulan April hingga Juni kinerja sektor pertanian tumbuh sebesar 2,19 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Tak berhenti di situ, saya pikir, tingginya produktivitas pertanian dan nilai ekspor komoditas pertanian awal tahun 2021 ini juga tak terlepas dari kontribusi buruh tani.

Tapi ya, etos kerja mereka memang tidak selalu equilbrium dengan nominal maupun angka riil upah yang diterima.

Dan lagi-lagi, bila menyoal kenaikan upah harian buruh harian tani pada Maret 2021 di atas yang menurut saya sangat tipis itu, tentu saja tak cukup mensejahterakan buruh tani. Seharusnya, bila bertolak dari prinsip keadilaan, beban kerja mereka harus disetarakan dengan upah yang layak. Tetapi harapan itu jauh panggang dari api.

Akhir kata, sebagai warga negara yang baik, saya selalu berharap kiranya nasib pekerja (bukan saja buruh tani) di negeri ini akan berubah dengan upah yang mensejahterakan.

Jika hal tersebut dirasa sulit dan tidak mungkin menunggu kebijakan pemerintah yang pro buruh, ada baiknya kita memulainnya dari dalam. Dari lingkup organisasi/perusahan kita bekerja.(*)

Salam Cengkeh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun