Ada pun tahapan-tahapan pascapanen itu, saya rangkum sebagai berikut:
Tahap Penyortiran
Setelah bunga cengkeh selesai dipetik dari pohonnya, maka setelah itu harus dilakukan penyortiran. Caranya sangat mudah, yakni memisahkan bunga cengkeh yang masih melekat pada tangkainya.
Kemudian buah dan tangkainya itu dipisah dan di simpan pada tempat yang berbeda. Pemisahan bunga dan tangkai cengkeh ini perlu dilakukan ihwal keduanya memiliki kegunaan dan harga jual yang berbeda.
Apa bila tidak dipisahkan, maka kualitasnya menurun dan bukan tidak mungkin tidak laku terjual.
Di tempat saya, Manggarai, penyortiran bunga cengkeh masih dilakukan secara manual, alias menggunakan tangan.
Karena biasanya penyortiran bunga cengkeh dilakukan pada malam hari. Suatu sisi, penyimpanan ini dilakukan untuk mempercepat proses pematangan dan mempercepat pengeringan bunga cengkeh.
Tahap Pengeringan
Pengeringan bunga cengkeh dilakukan dengan tujuan untuk menurunkan kadar air pada cengkeh sebanyak 12% hingga 14%. Apa bila kadarr airnya berada dibawah 12%, maka kualitas cengkeh pasti menuurun.
Demikian juga bila kadar airnya di atas 14%, maka cengkeh akan muda menjamur sehingga tidak bertahan bila disimpan dalam waktu yang lama (5--7 tahun).
Dengan cara ini, cengkeh biasanya akan mudah dikeringkan dalam tenggat waktu 4 sampai 5 hari. Selebihnya, petani biasanya mematahkan satu atau dua bunga cengkeh untuk memastikan cengkeh benar-benar kering.