Mami: "Salah, bukan perasaan yg pemalu dan kabur. Tapi perasaan itu muncul, berlangsung dan lenyap (anicca)."
Ade: "Kesimpulannya meditasi vipassana lebih baguskah?"
Mami: "Bukan begitu juga. Baik meditasi vipassana maupun meditasi samatha, sama-sama bagus De! Yang penting di sini, kita harus mengetahui keadaan pikiran kita sendiri. Jika malas mengamati, maka fokuslah ke konsentrasi (fokus nafas) dengan latihan meditasi samatha. Sebaliknya jika susah konsentrasi maka fokuslah ke mengamati (vipassana)."
"Dalam meditasi samatha terdapat empat puluh objek meditasi. Dari sekian banyak objek, Mami paling suka objek metta (mengembangkan cinta kasih)"
"Kapan-kapan Mami jelasin tentang meditasi dengan objek cinta kasih (metta). Sekarang Mami sudah ngantuk. Mari kita tarik selimut. Good night."
Ade: "Zzzz...."
**
Jakarta, 31 Oktober 2022
Penulis: Lisa Tunas, Kompasianer Mettasik
A Loving Mom Who Learns Writing
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H