Mohon tunggu...
Kompasianer METTASIK
Kompasianer METTASIK Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis itu Asyik, Berbagi Kebahagiaan dengan Cara Unik

Metta, Karuna, Mudita, Upekkha

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

6 Tulisan Terbaik Blog Competition Mettasik bersama Maybank Finance

24 Agustus 2022   05:39 Diperbarui: 24 Agustus 2022   05:42 1677
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena ia percaya bahwa kebajikan adalah cara yang terbaik untuk menghadapi perubahan. Dendam tidak perlu ditanam, karena itu hanya akan menimbukan penderitaan.

Sila baca tautannya di sini: Balas Dendam yang Manis, Air Susu Dibalas Air Tuba

**

Pemenang harapan-2, hadiah Saldo Go-Pay sebesar Rp.350.000,-

Tulisan: Perubahan Mencipta Bahagia
Penulis: Rusli Widjaya

Kompasiana
Kompasiana

"Segala sesuatu yang terkondisi pasti akan mengalami perubahan, pasti mengalami ketidakpuasan dan tiada inti diri." Demikianlah yang diyakini oleh Kompasianer Rusli Widjaya.

Ia menceritakan kisahnya pada saat pertama kali mengunjungi Lapas Kota Tangerang dalam rangka bakti sosial. Menjadi warga binaan, stigma yang melekat di masyarakat seakan terus melekat.

Padahal, para penghuni lapas, sama seperti kita semua. Mereka menginginkan perubahan ke arah yang lebih baik. Sayangnya perubahan itu liar adanya, ia bisa bergerak pada dua kutub dengan sama kuatnya.

Rusli yang pernah terlibat kenakalan remaja pun berefleksi. Ia mengumpamakan kondisi ketidakkekalan dengan pepatah, "Sebaik-baiknya seseorang, pasti pernah melakukan kesalahan. Sejahat-jahatnya seseorang, pasti pernah berbuat kebaikan"

Perubahan ke arah yang lebih baik lantas menjadi cita-cita dan dambaan semua orang. Untuk itu, Rusli menyarankan untuk menciptakan kesadaran untuk hidup lebih bermanfaat, mencapai kebahagiaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun