Mohon tunggu...
Kompasianer METTASIK
Kompasianer METTASIK Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis itu Asyik, Berbagi Kebahagiaan dengan Cara Unik

Metta, Karuna, Mudita, Upekkha

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Melihat Masa Lampau dan Masa Depan dengan Kebajikan

30 Juli 2022   18:51 Diperbarui: 30 Juli 2022   19:00 709
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Melihat Masa Lampau dan Masa Depan dengan Kebajikan. Dokpri

Saya ingin berfokus pada kebenaran kedua, "Kebenaran tentang sebab Dukkha." Filsafat ini bukanlah hal yang jelimet jika dikaitkan dengan hukum karma.

Singkatnya setiap orang terlahir dengan paket karma lampaunya. Paket tersebut berisikan karma baik dan buruk yang lengkap. Banyak karma baik, banyak pula karma buruk.

Jadi hasil dari karma-karma tersebut akan berujung kepada dua hal, kondisi yang menyenangkan dan tidak menyenangkan.

Hingga pada akhirnya, kenyataan ini akan terhubung lagi dengan situasi keseharian kita. Baik dan buruk adalah nyata adanya. Semuanya adalah kondisi yang datang silih berganti mengisi kehidupan sehari-hari.

Lalu, apakah kita akan pasrah menunggu nasib? Tidak demikian teman-teman.

Kabar baiknya adalah, meskipun setiap orang mewarisi karmanya masing-masing, karma baik dan buruk tidak datang pada saat yang sama. Oleh sebab itu, jika ingin hidup bahagia maka kondisikanlah karma baik yang akan datang menyerta.

Caranya?

Yang pertama, selalulah berpikir positif. Kendati kita sedang susah, cobalah merenung. Bukankah di tengah kegelapan pasti ada setitik cahaya. Cobalah untuk selalu bersyukur, bahwa susah-susahnya kehidupan pasti memiliki hikmahnya tersendiri.

Dengan menerima kenyataan apa adanya, bukan dengan menolaknya maka kita akan lebih mudah menjalani hidup ini. Dengan demikian maka karma buruk yang sudah berbuah akan terasa lebih enteng untuk ditapaki.

Cara kedua adalah dengan melakukan lebih banyak kebajikan. Perbuatan baik yang kita lakukan saat ini cenderung akan menarik timbunan karma-karma baik yang telah kita miliki dari masa lampau.

Jangan menganggap jika kebajikan itu tidak berguna. Melakukan hal-hal kecil untuk membantu orang lain yang sedang mengalami kesusahan akan membawa hasil yang baik juga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun