Kita
Dua pasang mata
Berkelana pada beda arah mesra
Tersisa dari kepingan air mata
Yang tak sempat menguap gegap gempita
Terhanyut dalam arus tanpa muara
Dalam balutan luka menganga
Hadir tatapmu mengalun damai
Sejenak mengubah hampa menjadi tenang
Tanpa kepahitan yang membayang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!