Mohon tunggu...
grover rondonuwu
grover rondonuwu Mohon Tunggu... Buruh - Aku suka menelusuri hal-hal yang tersembunyi

pria

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Negara Israel Tidak Sama dengan Agama Yahudi

21 Mei 2021   05:45 Diperbarui: 21 Mei 2021   05:55 716
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sedangkan Agama Kristen di Israel jumlahnya sekitar 2% saja.

Islam adalah agama mayoritas di Palestina. Jumlahnya sekitar 79%. Agama Kristen sekitar 20%. Ini berarti pemeluk agama Kristen di Palestina secara statistik jumlahnya cukup signifikan juga. 

Orang-orang Kristen Arab Palestina telah memeluk agama Kristen ribuan tahun, jauh sebelum agama Islam muncul. Orang Kristen Arab Palestina terus berjuang untuk pembebasan Palestina. 

Banyak orang tidak tahu, bahwa kota Betlehem tempat kelahiran Yesus, letaknya di Palestina. Setiap tahun ada jutaan orang Kristen dari berbagai penjuru dunia, berziarah ke Betlehem di Palestina. 


MEMBELA MANUSIA BUKAN AGAMA

Jadi kalau protes  Israel, jangan kait-kaitkan dengan agamanya. Misalnya memaki-maki agama Yahudi sebagai Yahudi sialan, Yahudi babi,  atau Yahudi harus dilenyapkan dari muka bumi.

Tidak mengakui eksistensi agama Yahudi, itulah yang dinamakan "Anti Semitisme". 

Sama seperti  pelaku bom bunuh diri. Walaupun mereka membunuh dengan alasan keyakinan agama, tapi kita tidak bisa katakan Islam adalah teroris. 

Saling serang antara Israel dan Palestina saat ini, menimbulkan salah kaprah di Indonesia. Banyak orang demonstrasi pro Palestina dengan alasan Islam di zalimi.

Padahal di Afganistan, bom meledak membunuh anak-anak  yang tidak bersalah adalah pemandangan sehari-hari. Bahkan ada serangan mematikan secara sengaja terhadap sekolah dasar, dimana anak-anak sementara belajar. Tentu saja anak-anak itu pemeluk agama Islam.  

Belum lagi di Pakistan, Irak, Siria dan Jemen. Sekarang ini Jemen mengalami malapetaka kemanusiaan. Jutaan orang kelaparan, karena perang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun