Mohon tunggu...
Greta Kharisma Ardiyanti
Greta Kharisma Ardiyanti Mohon Tunggu... lainnya -

A Dreamer and A Believer. English Studies Program 2012. A Poetess. An Observer.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tidak Ada Nama

1 Februari 2011   16:19 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:59 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu aku bertanya kepada angin yang bertiup,

kenapa dia bernama angin.

Dia menjawab bahawa dia tidak pernah punya nama,

hanya saja orang-orang menyebutnya seperti itu.

Lalu, angin membawa pertanyaanku terbang bersamanya,

menyampaikannya kepada siapapun yang ditemui.

Dan ketika awan berarak mulai menguning,

dengan kebijakannya angin berkata,

"nak, walau bagaimana pun,, yang terpenting kamu tahu hakikatku dan benda lain di muka bumi. Maka ada dan tiadanya nama, itu sama saja."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun