Gelandang : Tom Haye, Marselino Ferdinan, Ricky Kambuaya, Nathan Tjoe, Ivar Jenner,Â
Penyerang : Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Witan Sulaeman, Dimas Drajad, Hokky Caraka, Egy Maulana Vikri, Malik Risaldi
Potensi Formasi Timnas Indonesia
Dari 27 nama yang sudah diundang, praktis hanya Mees Hilgers dan Eliano Reijnders yang merupakan wajah baru. Malik Risaldi, yang menggantikan nama Ramadhan Sananta di lini depan, pernah dipanggil usai penampilan gemilangnya bersama Madura United musim lalu.
Musim ini, Malik Risaldi yang membela Persebaya Surabaya, cukup menarik perhatian Coach STY atas prestasi membawa klub kebanggaan arek-arek Suroboyo sementara bertengger di puncak klasemen Liga 1.
BRI Liga 1 juga sesuai jadwal sudah memasuki masa vakum menyambut partai Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini, sebagai wujud sinergitas PSSI, PT LIB, dan Badan Tim Nasional.
Lantas bagaimana Coach STY meramu 27 nama ini? Meskipun sudah ada Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, sepertinya formasi 3-4-2-1 masih layak dikedepankan sekalipun bermain dengan 4-3-3 kini sangat memungkinkan.
Alasan pertama, karena formasi 3-4-2-1 sudah merupakan pakem awal sejak dalam persiapan Piala Asia 2023 lalu. Pemain boleh silih-berganti, namun pakem yang sudah diberikan tidak akan membuat tim kebingungan ketika terjadi rotasi. Memang sih, sisi negatifnya strategi akan lebih mudah terbaca lawan.
Alasan kedua, adalah lawan yang dihadapi adalah dua saingan langsung untuk memperebutkan peringkat 3 dan 4, dan di kandang mereka.Â
Jelas, tidak kalah adalah harga mutlak untuk menjadi bekal perhitungan poin. Maka dari itu, main aman menggunakan 3-4-2-1 lebih tidak mengundang resiko dibandingkan menyerang dengan 4-3-3.
Berharap Maarten Paes kembali fit, tentu ia akan berada di bawah mistar sebagai pilihan utama. Tiga bek yang bersiap melindunginya adalah Mees Hilgers, Jay Idzes, dan Rizky Ridho. Ketiadaan Justin Hubner yang dikabarkan cedera, bisa membuat Rizky Ridho digeser ke posisi bek tengah-kiri.