Pertemuan Indonesia versus Argentina ini mengingatkan pada 19 Juni 2023 lalu, saat Tim Tango yang dilatih Lionel Scaloni bersua Timnas Indonesia senior. Kekalahan 0-2 atas Argentina saat itu sangat dimaknai para pemain untuk meningkatkan level kompetisi di tingkat dunia.
Terbukti, hasil apik di Piala Asia 2023 (16 besar), sedikit banyak merupakan upgrade mental dengan melewati pertandingan-pertandingan seperti itu. Maka bisa menjadi kebanggaan bagi masyarakat Indonesia, Garuda Muda kini bisa membalaskan kekalahan tersebut di Seoul.
Sinar Terang Maouri Simon Memperkaya Lini Tengah Garuda Muda
Berikutnya kita akan membahas mengenai pemain terbaik di laga ini, Maouri Simon. Pemain kelahiran Tabanan, Bali yang ber-ayahkan warga Prancis, Olivier, ini sekarang bernaung di klub Bali United .
Maouri Simon yang berposisi gelandang serang, sebenarnya masuk ke dalam skuad Timnas Indonesia U-17 yang mengikuti Piala Dunia U-17 tahun 2023 lalu di bawah arahan Coach Bima Sakti. Akan tetapi, di Piala AFF U-19 dirinya tak masuk dalam skuad Coach Indra Sjafri yang berkandang di Surabaya.
Pemain dengan kaki terkuat sebelah kanan ini lalu masuk kembali ke dalam 30 nama yang dibawa Coach Indra bertolak ke Seoul. Salah satu faktor penting masuknya nama Maouri, adalah cedera ACL yang dialami Muhammad Kafiatur. Kafiatur mengalami cedera parah saat bermain di babak pertama melawan Thailand di Final AFF Cup U-19 (29/7/2024).
Ini sempat menjadi kekhawatiran skuad Garuda Muda, sebab Kafiatur yang biasanya bermain dengan Welber Jardim dan Figo Dennis di lini tengah merupakan playmaker utama tim. Coach Indra pun sudah mengabarkan perkembangan terkini pemain berkaki kidal tersebut sebelum bertolak ke Korea Selatan.
"Kafiatur sudah selesai melakukan operasi ACL dan nanti siang dia baru bergabung dengan tim," ujar Indra Sjafri dikutip dari suara.com, 17 Agustus 2024.
Memulai laga melawan Argentina U-20, Maouri Simon masih harus menunggu di bangku cadangan, karena Coach Indra lebih mempercayakan Toni Firmansyah dan Figo Dennis sebagai dua motor lini tengah.
Barulah di babak kedua, Maouri Simon bersama Marselinus Ama Ola dan Muhammad Ragil masuk untuk menggantikan Figo Dennis, Arlyansyah, serta Ousmane. Dampak nyata langsung ditunjukkan Maouri selama berada di lapangan.
Satu yang menonjol darinya, adalah mentalitas untuk mengambil kesempatan. Tendangan bebas yang berujung gol Kadek Arel, serta peneterasinya yang diganjal kiper Argentina, diakhiri dengan sebuah eksekusi tenang ke arah kanan gawang. Lengkaplah catatannya di laga ini dengan 1 gol dan 1 assist.
Keberadaan Maouri Simon yang sinarnya mulai tampak terang, tentu kabar gembira bagi Coach Indra Sjafri. Ini akan memperkaya lini tengah untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia U-20 bulan September esok.